Di chart per jam, pasangan GBP/USD menunjukkan pertumbuhan signifikan pada hari Selasa dan Rabu; pada penghujung hari kemarin, harga mencapai level Fibonacci 76,4% (1.2720). Pantulan kuotasi dari level ini akan menguntungkan mata uang AS dan dimulainya kembali penurunan menuju level korektif 100,0% (1.2590). Konsolidasi baru di atas level 1.2720 akan meningkatkan kemungkinan berlanjutnya pertumbuhan menuju level Fibonacci berikutnya di 61,8% (1.2801).
Pound melonjak tajam, tapi itu bukan hal yang tiba-tiba. Pada hari Selasa, data ekonomi AS mengecewakan, dan kembali mengecewakan pada hari Rabu. Kekecewaan yang paling signifikan terkait dengan hal lain selain laporan ADP atau lowongan pekerjaan, melainkan terkait PDB. Pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal II direvisi menjadi 2,1% dari 2,4%. Angka ini masih lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya; Namun, para trader kecewa sehingga menyebabkan jatuhnya dolar AS. Namun, saya sangat ragu bahwa pertumbuhan pound, yang tidak memiliki satu pun laporan "domestik" pada minggu ini, akan terus berlanjut. Pound masih memiliki dukungan informasi yang sangat lemah. Saat ini, angka tersebut meningkat semata-mata karena data yang tidak memuaskan dari Amerika.
Ombak selama beberapa hari terakhir telah mengubah gambaran grafis. Saat ini terdapat tren "bullish", yang ditunjukkan oleh tiga gelombang terakhir. Tren saat ini harus diganggu untuk memperkirakan tren "bearish" yang baru. Namun, hal itu akan menjadi sebuah tantangan. Gelombang menurun yang baru akan menembus titik terendah sehari sebelum kemarin, yang berada di 1.2562. Ketika tertembus, sebagian besar penurunan sudah terbentuk, sehingga sulit untuk mengambil keuntungan darinya. Ada juga opsi yang lebih sederhana: gelombang naik berikutnya tidak boleh melampaui puncak kemarin. Salah satu dari keduanya harus terjadi, dan latar belakang informasi di AS hari ini serta besok akan sangat kuat.
Di chart 4 jam, pasangan ini kembali ke level 1.2745 dan berkonsolidasi di atas koridor tren menurun. Pantulan dari level ini akan menguntungkan mata uang AS dan dimulainya kembali penurunan menuju level 1.2620. enyimpangan "bearish" telah terbentuk pada indikator CCI, yang meningkatkan kemungkinan rebound dari 1.2745. Peluang penurunan baru pada pasangan mata uang ini lebih tinggi dibandingkan peluang kenaikannya. Konsolidasi nilai tukar pasangan ini akan mengkonfirmasi jalan keluar dari koridor menurun dan meningkatkan kemungkinan berlanjutnya pertumbuhan menuju 1.2846.
Laporan Commitments of Trader (COT):
Sentimen kategori trader "Non-komersial" menjadi lebih "bullish" selama pekan pelaporan sebelumnya. Jumlah kontrak long yang dipegang oleh spekulan meningkat sebanyak 7.520 unit, sedangkan jumlah kontrak short turun sebesar 599. Sentimen keseluruhan dari pemain besar masih "bullish," dengan selisih lebih dari dua kali lipat antara jumlah kontrak long dan short. kontrak: 98.000 banding 39.000. Pound memiliki prospek yang bagus untuk melanjutkan pertumbuhan beberapa minggu lalu, tetapi banyak faktor yang mendukung dolar AS. Mengantisipasi kenaikan kuat baru dalam pound sangatlah menantang. Namun demikian, pembeli tidak terburu-buru untuk menyingkirkan posisi beli, memperkirakan pound akan menunjukkan pertumbuhan.
Kalender berita untuk AS dan Inggris:
AS - Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (12:30 UTC).
AS - Klaim Pengangguran Awal (12:30 UTC).
AS - Pendapatan dan Pengeluaran Pribadi (12:30 UTC).
Pada hari Kamis, kalender peristiwa ekonomi berisi tiga entri dari AS. Untuk sisa hari ini, pengaruh latar belakang informasi terhadap sentimen pasar mungkin memiliki kekuatan moderat.
Perkiraan GBP/USD dan saran trading:
Penjualan pound mungkin terjadi setelah rebound dari level 1.2745 di chart 4 jam dengan target di 1.2590. Saya menganggap hanya satu sinyal yang mungkin untuk pembelian – konsolidasi di atas 1.2745. Targetnya di 1.2846.
