Kemarin, pasangan mata uang ini membentuk beberapa sinyal masuk. Mari kita lihat grafik 5 menit dan lihat apa yang terjadi di sana. Dalam ramalan pagi saya, saya menyebutkan level 1.2688 sebagai titik masuk yang mungkin.Tidak ada false breakout yang terbentuk pada level ini, namun penembusan dan retest berikutnya memberikan titik masuk yang sangat baik untuk melakukan posisi jual. Akibatnya, pasangan ini turun lebih dari 30 pips. False breakout dekat dengan level dukungan 1.2654 memberikan titik masuk untuk membuka posisi beli di paruh kedua hari, menghasilkan sekitar 20 pips keuntungan.
Untuk posisi long pada GBP/USD
Data yang menunjukkan adanya tekanan harga yang tinggi di AS telah memperkuat posisi dolar AS menjelang laporan pasar tenaga kerja yang signifikan yang dijadwalkan hari ini. Kami akan membahasnya lebih detail di paruh kedua hari. Selama sesi Eropa, tekanan pada pound dapat meningkat secara signifikan setelah rilis indeks aktivitas bisnis sektor manufaktur Inggris, yang telah tampil di bawah ekspektasi baru-baru ini, dan juga setelah pidato anggota MPC Bank of England, Hugh Pill. Kemungkinan setelah laporan dirilis, GBP/USD dapat mengalami koreksi menuju level dukungan terdekat 1.2654. Saya berencana untuk bertindak berdasarkan false breakout di sana, dengan harapan mendapatkan sinyal beli dengan prospek pemulihan menuju 1.2691. Rata-rata bergerak, yang saat ini mendukung penjual, berada di sana. Penembusan dan konsolidasi di atas kisaran ini akan memperkuat kepercayaan pembeli, menjaga kemungkinan mencapai 1.2722. Target utamanya akan berada di area 1.2761, di mana saya akan mengambil keuntungan. Jika terjadi penurunan hingga 1.2654 dan tidak ada aktivitas bullish di sana, tekanan pada pound akan meningkat, begitu juga kemungkinan penurunan pasangan yang signifikan. Dalam skenario seperti itu, hanya perlindungan area 1.2621, serta false breakout-nya, yang akan memberikan sinyal untuk membuka posisi long. Saya berencana untuk membeli GBP/USD segera setelah memantul dari level rendah 1.2586, dengan target koreksi sekitar 30-35 pips dalam sehari.
Untuk posisi short pada GBP/USD
Bears perlu mempertahankan resistensi terdekat di 1.2691, di mana rata-rata bergerak berada. Saya akan bertindak hanya setelah konsolidasi yang tidak berhasil, yang akan menjadi sinyal jual dengan target penurunan di dukungan sementara 1.2654. Penembusan dan retest penurunan dari kisaran ini akan memberikan pukulan yang lebih keras pada posisi bullish. Jika demikian, bears akan memiliki kesempatan untuk merebut kembali kerugian sebelumnya dan menguji kembali level 1.2621. Target berikutnya tetap pada level rendah 1.2586, di mana saya akan mengambil keuntungan. Jika GBP/USD naik dan tidak ada aktivitas di 1.2691, para pembeli akan mencoba masuk kembali ke pasar bahkan sebelum laporan statistik AS dirilis. Dalam hal ini, saya akan menunda penjualan pasangan hingga false breakout di 1.2722. Jika tidak ada pergerakan turun di sana juga, saya akan menjual pound segera setelah memantul dari 1.2761, namun hanya mengharapkan koreksi turun sekitar 30-35 pips dalam sehari.
Laporan Komitmen Trader (COT)
Laporan Komitmen Trader untuk 22 Agustus menunjukkan peningkatan posisi long dan penurunan posisi short. Para trader terus mengakumulasi posisi long ketika pound jatuh setelah data GDP positif terbaru dari Inggris. Namun, gambaran keseluruhan terganggu oleh data PMI. Penurunan indikator, bersama dengan pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang menunjukkan bahwa suku bunga utama kemungkinan akan dinaikkan kembali, membuat pasangan ini memperbaharui level bulanan terendahnya. Namun, para pembeli dengan cepat memanfaatkannya: semakin rendah pound, semakin menarik untuk pembelian jangka menengah. Perbedaan kebijakan bank sentral akan terus memberikan dampak positif pada GBP/USD. Laporan COT terbaru menunjukkan bahwa posisi non-komersial yang panjang meningkat sebanyak 7.520 menjadi 98.061, sedangkan posisi non-komersial yang pendek berkurang sebanyak 599 menjadi 38.954. Akibatnya, perbedaan antara posisi long dan pendek melonjak sebanyak 2.011. Harga penutupan mingguan naik menjadi 1.2741 dari nilai sebelumnya sebesar 1.2708.
Sinyal Indikator:
Rata-rata Bergerak
Perdagangan di bawah rata-rata bergerak 30 dan 50 hari menunjukkan kemungkinan penurunan pada pasangan ini.
Harap dicatat bahwa periode waktu dan level rata-rata bergerak dianalisis hanya untuk grafik H1, yang berbeda dari definisi umum rata-rata bergerak harian klasik pada grafik D1.
Bollinger Bands
Jika pasangan ini mengalami penurunan, lower band dari indikator pada level 1.2654 akan berfungsi sebagai dukungan.
Deskripsi indikator:
• Rata-rata bergerak periode 50 hari menentukan tren saat ini dengan merata-ratakan volatilitas dan noise; ditandai dengan warna kuning pada grafik;
• Rata-rata bergerak periode 30 hari menentukan tren saat ini dengan merata-ratakan volatilitas dan noise; ditandai dengan warna hijau pada grafik;
• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence) EMA cepat dengan periode 12 hari; EMA lambat dengan periode 26 hari. SMA dengan periode 9 hari;
• Bollinger Bands: periode 20 hari;
• Trader non-komersial adalah spekulator seperti trader individu, dana lindung nilai, dan lembaga besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu;
• Posisi non-komersial beli mewakili total jumlah posisi long yang dibuka oleh trader non-komersial;
• Posisi non-komersial jual mewakili total jumlah posisi short yang dibuka oleh trader non-komersial;
• Posisi net non-komersial adalah selisih antara posisi jual dan beli dari trader non-komersial.
