Analisis Laporan Makroekonomi:
Hanya ada sedikit peristiwa ekonomi makro yang diperkirakan terjadi pada hari Selasa. Namun demikian, akan ada beberapa. Kita akan melihat indeks sentimen ekonomi dari ZEW Institute untuk Jerman dan UE di Eropa. Sedikit reaksi pasar mungkin terjadi jika terjadi penyimpangan yang signifikan dari nilai yang diperkirakan. Peristiwa yang lebih penting akan terjadi di Inggris, dimana kita akan melihat tingkat pengangguran, klaim pengangguran, dan upah. Aturan yang sama berlaku di sini: semakin besar deviasi dari nilai perkiraan, semakin kuat pula reaksi pasar. Tidak diragukan lagi, statistik Inggris jauh lebih penting daripada statistik Eropa, dan di Amerika Serikat, tidak akan ada peristiwa menarik hari ini.
Perlu juga dicatat bahwa upah di Inggris terus tumbuh jauh lebih cepat dari perkiraan Bank of England. Regulator Inggris menyalahkan upah yang tinggi sebagai penyebab sedikit penurunan inflasi. Orang-orang di Inggris mempunyai lebih banyak uang, sehingga mereka membelanjakan lebih banyak, dan harga-harga naik. Namun, Bank of England baru-baru ini memberi sinyal kemungkinan diakhirinya pengetatan kebijakan moneter. Jadi, dukungan untuk pound hari ini mungkin hanya datang dari laporan klaim pengangguran, karena diperkirakan akan terjadi penurunan yang signifikan.
Analisis Peristiwa Fundamental:
Sama sekali tidak ada yang perlu disoroti di antara peristiwa-peristiwa mendasar pada hari Selasa. Bahkan acara dan pidato kecil pun tidak dijadwalkan untuk hari ini. Oleh karena itu, semua perhatian tertuju pada statistik Inggris. Seperti yang kita amati pada hari Senin, mata uang Eropa mungkin trading lebih lemah dibandingkan pound. Peristiwa paling menarik minggu ini masih akan datang.
Kesimpulan Umum:
Pada hari Selasa, trader pemula harus memperhatikan paket statistik makroekonomi Inggris, yang akan dirilis hanya dalam satu jam. Laporan-laporan ini mungkin netral, namun ada kemungkinan laporan tersebut akan mengejutkan pasar. Oleh karena itu, Pound mungkin bergerak cukup aktif di paruh pertama hari ini.
Peraturan Trading Utama:
- Kekuatan suatu sinyal ditentukan oleh waktu yang diperlukan untuk membentuk sinyal tersebut (pantulan atau penembusan level). Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan, semakin kuat sinyalnya.
- Jika dua atau lebih trading berdasarkan sinyal palsu dibuka di dekat level tertentu, semua sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.
- Di pasar yang datar, pasangan mana pun dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak menghasilkan sinyal sama sekali. Namun bagaimanapun juga, lebih baik menghentikan trading saat tanda-tanda awal terjadinya flat.
- Transaksi trading dibuka antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi Amerika ketika semua trading harus ditutup secara manual.
- Dalam jangka waktu 30 menit, trading berdasarkan sinyal indikator MACD hanya dapat dilakukan jika terdapat volatilitas yang baik dan tren yang dikonfirmasi didukung oleh garis tren atau kanal.
- Jika dua level terletak terlalu dekat satu sama lain (dari 5 hingga 15 poin), maka keduanya harus dianggap sebagai area support atau resistance.
Apa yang tertera di grafik:
Level support dan resistance - target saat membuka long atau short position. Level Take Profit dapat ditempatkan di dekatnya.
Garis merah - kanal atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan arah mana yang lebih disukai untuk trading.
Indikator MACD (14, 22, 3) - histogram dan garis sinyal - indikator tambahan yang juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.
Pidato dan laporan penting (selalu disertakan dalam kalender berita) dapat berdampak signifikan terhadap pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama peluncurannya, disarankan untuk trading dengan sangat hati-hati atau keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga yang tajam terhadap pergerakan sebelumnya.
Pemula pasar forex harus ingat bahwa hanya beberapa trading yang bisa menghasilkan keuntungan. Mengembangkan strategi yang jelas dan pengelolaan uang yang tepat adalah kunci sukses dalam trading jangka panjang.