Kondisi dolar yang overbought mencegahnya menunjukkan pertumbuhan, terlepas dari data berasal dari Eropa dan Inggris. Dilaporkan, produksi industri di Eropa turun dari -1,1% menjadi -2,2%, sedangkan di Inggris, produksi industri melambat dari 0,7% menjadi 0,4%. Inflasi di AS juga meningkat dari 3,2% menjadi 3,7%, bahkan melampaui prakiraan paling optimis sekalipun.
Hasil rapat ECB hari ini tampaknya akan menjadi pemicu koreksi karena suku bunga kemungkinan akan dinaikkan dari 4,25% menjadi 4,50%. Setelah itu, pasar akan bersiap menyambut pertemuan Federal Reserve minggu depan.
EUR/USD mundur dari level support 1.0680. Namun, pemulihan terbatas menunjukkan konsolidasi selanjutnya di kisaran 1.0700/1.0770, yang dapat membangun momentum trading, yang pada akhirnya menyebabkan lonjakan harga spekulatif.
Meskipun GBP/USD mencapai titik terendah lokal, konsolidasi pasangan ini terus berlanjut. Fakta bahwa fluktuasi di sekitar level 1.2500 bertahan berarti momentum trading terakumulasi, sehingga mungkin terbentuk lonjakan harga impulsif di masa depan. Itu akan menandakan berakhirnya konsolidasi. Level 1.2 bisa menjadi titik sinyal potensial.