Fokus para trader yang memantau dinamika dolar Selandia Baru dan Amerika hari ini adalah pada pertemuan Federal Reserve dan data GDP terbaru dari Selandia Baru.
Statistik makroekonomi yang lemah dari China memberikan tekanan turun pada NZD dan pasangan NZD/USD, yang telah diperdagangkan di titik terendah sejak November 2022.
Pasangan mata uang ini membutuhkan katalis tambahan untuk menembus salah satu level dalam kisaran yang terbentuk selama beberapa hari terakhir antara 0.5945 dan 0.5860 dan melanjutkan pergerakan ke satu arah atau yang lain.
Mengingat pasangan mata uang ini diperdagangkan dalam pasar bearish, dengan jangka menengah di bawah level resistance 0.6145 (200 EMA pada grafik harian) dan jangka panjang di bawah level resistance 0.6400 (144 EMA pada grafik mingguan) dan 0.6480 (200 EMA pada grafik mingguan), lebih logis untuk mengharapkan tembusan di bawah batas bawah kisaran dan level support 0.5860, serta kelanjutan dari tren turun.
Dalam skenario alternatif, sinyal untuk kelanjutan posisi beli bisa berupa tembusan di atas level resistance 0.5945, dengan prospek naik ke level resistance 0.6000 (50 EMA pada grafik harian). Mengingat tren turun keseluruhan dari pasangan mata uang ini, kenaikan di atas level resistance 0.6000 saat ini tidak mungkin.
Dalam skenario utama, kami mengharapkan kelanjutan dari penurunan, dan sinyal "tercepat" untuk posisi jual bisa berupa tembusan level support lokal di 0.5890.
Level support: 0.5900, 0.5890, 0.5860, 0.5800, 0.5700, 0.5600, 0.5565, 0.5510
Level resistance: 0.5910, 0.5945, 0.5973, 0.6000, 0.6060, 0.6110, 0.6145, 0.6200, 0.6258, 0.6310, 0.6400, 0.6488, 0.6500, 0.6510
