Analisa transaksi dan tips trading USD/JPY
Pengujian 149.62, bertepatan dengan pergerakan ke atas garis MACD dari nol, memicu sinyal beli yang menyebabkan kenaikan harga sekitar 15 pips.
Pembeli tampaknya ragu-ragu untuk mengambil tindakan di sekitar level 150, jadi mengharapkan lonjakan dolar yang kuat melampaui level ini mungkin salah. Selain itu, pasar kemungkinan akan dipengaruhi oleh data penjualan ritel dan produksi industri saat ini, dimana peningkatan tajam pada data tersebut akan meningkatkan tekanan inflasi di AS, sehingga menyebabkan kenaikan suku bunga oleh The Fed pada awal bulan November tahun ini. Pidato anggota FOMC John Williams dan Michelle Bowman juga akan menarik dan akan berdampak pada arah USD/JPY.
Untuk long positions:
Beli saat harga mencapai 149.77 (garis hijau pada grafik) dan ambil untung di 150.16. Pertumbuhan akan terjadi seiring dengan kelanjutan pasar bullish, didukung oleh data yang kuat dari AS. Namun, saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau baru mulai naik darinya.
Pertimbangkan juga untuk membeli USD/JPY setelah dua pengujian harga berturut-turut di 149,51, namun garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 149,77 dan 150,16.
Untuk short positions:
Jual saat harga mencapai 149.51 (garis merah pada grafik) dan ambil untung di 149.16. Tekanan akan kembali terjadi jika ada intervensi bank sentral atau statistik AS yang sangat lemah. Namun, saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun darinya.
Pertimbangkan juga untuk menjual USD/JPY setelah dua pengujian harga berturut-turut di 149,77, namun garis MACD harus berada di area overbought karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 149,51 dan 149,16.
Apa yang tertera di grafik:
Garis warna hijau tipis - harga masuk di mana Anda dapat membeli USD/JPY
Garis warna hijau tebal - perkiraan harga di mana Anda dapat menetapkan Take-Profit (TP) atau menetapkan keuntungan secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.
Garis warna merah tipis - harga masuk di mana Anda bisa menjual USD/JPY
Garis warna merah tebal - perkiraan harga dimana Anda dapat mengatur Take-Profit (TP) atau menetapkan keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
Garis MACD- penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi tajam dalam nilai tukar. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam jumlah besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yangsukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini merupakan strategiyang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.
