Analyzing Tuesday's trades:
EUR/USD on 30M chart
EUR/USD menghadapi tekanan negatif yang kuat pada hari Selasa. Kemarin, kami menyebutkan bahwa pertumbuhan euro tidak logis pada hari Senin. Tidak ada peristiwa atau rilis ekonomi signifikan yang dapat memicu peningkatan tersebut. Namun, dari sudut pandang teknis, kenaikan tersebut benar-benar logis, dan kami memperkirakan koreksi ke atas akan terjadi pada tahap kedua. Pola serupa hampir terulang pada hari Selasa. Data ekonomi zona euro mengecewakan, namun tidak sampai pada titik dimana euro harus kehilangan 100 pips dalam sehari. Kemungkinan besar, pasar mengakhiri koreksi. Ketika hal ini terjadi, pasangan mata uang akan menembus garis tren dan tren turun akan berlanjut dalam jangka menengah.
EUR/USD on 5M chart
Pada grafik 5 menit, dua sinyal trading dihasilkan. Di pagi hari, harga menembus level 1,0673, di mana para pemula seharusnya membuka short position. Dan pada awal sesi trading AS, pasangan ini menembus kisaran level 1.0611-1.0618. Tidak ada sinyal beli yang terbentuk hingga penghujung hari, sehingga trader seharusnya menutup posisi secara manual menjelang malam hari. Keuntungan dari ttrading ini setidaknya 65 pips.
Tips trading pada hari Rabu
Pada grafik 30 menit, pasangan ini melanjutkan pergerakan ke atas, yang mungkin tiba-tiba dan tidak stabil, menunjukkan koreksi. Kami telah berulang kali menyebutkan ekspektasi kami terhadap penurunan euro dalam jangka menengah, dan hal ini mungkin sudah dimulai. Kami dapat mengkonfirmasi hal ini setelah pasangan ini menembus garis tren. Level kunci pada grafik 5 bulan adalah 1.0391, 1.0433, 1.0451, 1.0483, 1.0533, 1.0559, 1.0611-1.0618, 1.0673, 1.0733, 1.0767-1.0781, 1.0835. Stop loss dapat ditetapkan pada titik impas segera setelah harga bergerak 15 pips ke arah yang benar. Pada hari Rabu, Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde dan Ketua Federal Reserve Jerome Powell akan berbicara. Trader mungkin juga menantikan rilis data penjualan rumah baru di AS. Agenda utama adalah pidato Powell yang telah menimbulkan "badai" di pasar valuta asing pekan lalu.
Aturan dasar trading:
1) Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang dibutuhkan untuk pembentukannya (baik pantulan atau penembusan level). Waktu pembentukan yang lebih singkat menunjukkan sinyal yang lebih kuat.
2) Saat ada dua atau lebih trading di sekitar level tertentu dimulai berdasarkan sinyal palsu, sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.
3) Di pasar yang datar, pasangan mata uang apa pun dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak menghasilkan sama sekali. Bagaimanapun, tren datar bukanlah kondisi terbaik untuk trading.
4) Aktivitas trading dibatasi antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS, setelah itu semua trading terbuka harus ditutup secara manual.
5) Pada jangka waktu 30 menit, trading berdasarkan sinyal MACD hanya disarankan di tengah volatilitas besar dan tren yang sudah mapan, yang dikonfirmasi oleh garis tren atau kanal tren.
6) Jika dua level terletak berdekatan (berkisar antara 5 hingga 15 pips), keduanya harus dianggap sebagai zona support atau resistanCara membaca grafik:
Level harga Support dan Resistance dapat dijadikan sebagai target saat membeli atau menjual. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekatnya.
Garis merah mewakili kanal atau garis tren, yang menggambarkan tren pasar saat ini dan menunjukkan arah trading yang diinginkan.
Indikator MACD(14,22,3), yang mencakup histogram dan garis sinyal, bertindak sebagai alat bantu dan juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.
Pidato dan laporan penting (selalu dicatat dalam kalender berita) dapat sangat mempengaruhi dinamika harga. Oleh karena itu, trading selama rilisnya memerlukan kehati-hatian yang lebih tinggi. Mungkin masuk akal untuk keluar dari pasar untuk mencegah pembalikan harga secara tiba-tiba terhadap tren yang ada.
Pemula harus selalu ingat bahwa tidak setiap trading akan menghasilkan keuntungan. Menetapkan strategi yang jelas ditambah dengan pengelolaan uang yang baik adalah landasan kesuksesan trading yang berkelanjutan.
