Terlepas dari kekhawatiran kekhawatiran investor tentang intervensi mata uang oleh Bank of Japan, pasangan USD/JPY akhirnya berhasil menembus level psikologis signifikan 150.00 bulan lalu. Lebih lanjut, pada akhir bulan lalu, selama pertemuan kebijakan moneter Bank of Japan, USD/JPY berhasil melampaui tanda 151.00, hanya terpaut 30 poin dari level 152.00.
Para ekonom percaya bahwa jika dolar tidak mulai melemah dalam antisipasi dari kesimpulan yang akan segera terjadi dari siklus kebijakan moneter ketat Federal Reserve, kita mungkin akan segera menyaksikan pengujian tanda 152.00, dengan prospek pertumbuhan lebih lanjut.
Dalam hal ini, akan menarik untuk mendengar pendapat Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, mengenai prospek jangka pendek kebijakan kredit dan moneter bank sentral AS.
Seperti diketahui, selama pertemuan pada 31 Oktober hingga 1 November, pemimpin Federal Reserve memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga kunci dalam kisaran 5.25%–5.50%, dengan membenarkan keputusan ini dengan kebutuhan untuk melawan inflasi, yang masih jauh melebihi target 2%. Pernyataan selanjutnya oleh Powell memiliki arti ganda.
"Dengan mempertimbangkan ketidakpastian dan risiko, dan sejauh mana kita telah mencapai, komite sedang bergerak dengan hati-hati," kata Powell, menambahkan bahwa mereka "akan membuat keputusan tentang sejauh mana perketatan kebijakan tambahan dan berapa lama kebijakan akan tetap restriktif berdasarkan keseluruhan data yang masuk, pandangan yang berkembang, dan keseimbangan risiko." Sikapnya terhadap perlunya pengetatan lebih lanjut dari kondisi moneter dianggap berhati-hati oleh peserta pasar, menyebabkan pelemahan dolar seiring penjualan dan pengurangan posisi long minggu lalu.
Meskipun demikian, USD/JPY tetap mempertahankan dinamika positif, tetap berada di area pasar bullish yang stabil, jangka pendek—di atas level support 150.35 (200 EMA pada grafik 1 jam), 149.45 (200 EMA pada grafik 4 jam), jangka menengah—di atas level support 144.55 (144 EMA pada grafik harian), 142.75 (200 EMA pada grafik harian), jangka panjang—di atas level support130.65 (144 EMA pada grafik mingguan), 126.80 (200 EMA pada grafik mingguan). Terobosan tinggi hari ini di 151.17 mungkin menjadi sinyal pembukaan posisi long baru.
Dalam skenario alternatif, sinyal pertama untuk membuka posisi jual mungkin terjadi saat terjadi penembusan level support lokal 150.75 dan level support jangka pendek penting 150.35 (200 EMA pada grafik 1 jam).
Jika koreksi turun tidak berhenti di dekat level support 149.45 (200 EMA pada grafik 4 jam), 148.75 (50 EMA pada grafik harian), penurunan mungkin akan berlanjut ke level support lokal 145.00 dan level support kunci 144.55, 143.00, 142.75.
Penurunan lebih lanjut akan membawa pasangan ke zona pasar bearish jangka menengah (dengan mempertahankan pasar bullish jangka panjang dan global).
Dalam skenario utama, kami mengharapkan kelanjutan dari tren naik.
Level-level support: 151.00, 150.75, 150.35, 150.00, 149.45, 149.00, 148.75, 148.00, 147.00, 146.00, 145.00, 144.55, 144.00, 143.00, 142.75, 141.50
Level-level resistance: 151.70, 152.00, 153.00
