Pound menghentikan pergerakannya pada hari Selasa, sementara euro kehilangan posisinya karena rebound teknis. Kemudian, kemarin, pound kembali menguat, sebagian karena kalender ekonomi makro yang kosong.
Meski perkiraan awal indeks aktivitas bisnis akan dirilis hari ini, pasar tidak akan menunjukkan banyak pergerakan karena AS merayakan Hari Thanksgiving. Biasanya, pasar global membeku selama hari libur, sehingga aktivitas akan rendah meskipun indeks aktivitas jasa Inggris naik dari 49,5 poin menjadi 49,6 poin dan indeks manufaktur tumbuh dari 44,8 poin menjadi 45,1 poin. Indeks gabungan kegiatan usaha juga diperkirakan meningkat dari 48,7 poin menjadi 49,0 poin.
Di Zona Euro, perkiraannya tampaknya serupa dengan indeks aktivitas jasa meningkat dari 47,8 poin menjadi 47,9 poin. Indeks manufaktur juga tumbuh dari 43,1 poin menjadi 43,3 poin, dan indeks kegiatan usaha gabungan akan meningkat dari 46,5 poin menjadi 46,6 poin.
Pound dan euro mungkin memperkuat posisinya, namun skalanya mungkin tidak terlalu besar.
EUR/USD hampir mencapai 1,0850 selama koreksi namun berbalik dan kembali ke atas 1,0900. Bertahan di area ini kemungkinan berpotensi meningkatkan volume long position, yang pada gilirannya akan membuka jalan menuju 1.1000. Namun penurunan di bawah 1,0850 akan memperpanjang siklus koreksi.
GBP/USD menunjukkan pergerakan serupa, awalnya naik ke 1,2450, tetapi kemudian kembali di atas 1,2500. Bertahan di area tersebut kemungkinan akan menyebabkan pembaruan pada harga tertinggi lokal, sementara penurunan di bawah 1,2450 akan menyebabkan koreksi lainnya.
