Analisis 5 Menit GBP/USD.
Pada hari Jumat, pasangan mata uang GBP/USD melanjutkan pergerakan naiknya yang lemah di dalam channel sideways. Meskipun euro diperdagangkan datar, kedataran ini bersifat jangka pendek, tetapi pound Inggris telah berada dalam channel sideways selama sebulan terakhir. Channel sideways pound jauh lebih luas, memungkinkan terbentuknya tren jangka pendek. Namun, sifat pergerakan pasangan ini bisa lebih baik.
Pasar terus mendukung permintaan yang kuat terhadap pound karena masih percaya pada penurunan suku bunga pertama yang akan dilakukan oleh Bank of England dibandingkan oleh Federal Reserve. Meskipun inflasi AS minggu lalu naik, yang mengurangi probabilitas pelonggaran kebijakan moneter Fed pada bulan Maret, dan beberapa perwakilan Fed menyatakan secara langsung bahwa penurunan suku bunga tidak akan dipertimbangkan dalam waktu dekat, pasar tetap bersikap tegas. Faktor ini menghalangi apresiasi dolar AS.
Pada hari Jumat, laporan produksi industri dan PDB untuk bulan November diterbitkan di Inggris. Namun, laporan-laporan ini bisa saja menjadi lebih penting, dan nilainya hampir sepenuhnya sesuai dengan prakiraan. Oleh karena itu, kami tidak melihat reaksi keras, dan flat terus berlanjut. Pasar mungkin sudah menunggu pertemuan bank sentral pada bulan Januari untuk mengonfirmasi keengganan The Fed untuk menurunkan suku bunga pada bulan Maret.
Meski datar, dua sinyal trading yang cukup bagus terbentuk pada hari Jumat. Pertama, harga memantul dari area 1,2718-1,2728 sehingga memungkinkan trader untuk membuka posisi long. Selanjutnya, pasangan ini naik ke level 1,2786 dan memantul dari sana dengan kesalahan kecil, sehingga memungkinkan untuk menutup posisi long dan membuka posisi short. Pada penghujung hari, harga kembali ke garis Kijun-sen, dimana posisi short seharusnya ditutup. Kedua transaksi ini bisa menghasilkan sekitar 50-60 poin.
Laporan COT:
Laporan COT pada pound Inggris menunjukkan bahwa sentimen trader komersial cukup sering berubah dalam beberapa bulan terakhir. Garis merah dan hijau yang mewakili posisi bersih trader komersial dan nonkomersial berpotongan dan, dalam banyak kasus, mendekati angka nol. Menurut laporan terbaru mengenai pound Inggris, kelompok "nonkomersial" membuka 3.000 kontrak long dan 1.900 ribu kontrak short. Dengan demikian, posisi bersih trsder nonkomersial meningkat 1.100 kontrak dalam seminggu. Karena pembeli besar saat ini tidak memiliki keuntungan di pasar, kami yakin kenaikan pound hanya akan bertahan dalam waktu singkat. Latar belakang fundamental masih perlu memberikan dasar bagi pembelian pound jangka panjang.
Kelompok nonkomersial saat ini memiliki 61.800 kontrak beli dan 46.600 ribu kontrak jual. Karena laporan COT tidak memprediksi perilaku pasar dengan baik, dan fundamentalnya hampir sama untuk kedua mata uang, kita hanya perlu mempertimbangkan gambaran teknikal dan statistik makroekonomi. Teknikal memungkinkan terjadinya penurunan signifikan baru pada pound (tetapi belum ada sinyal jual yang jelas). Pada saat yang sama, data makroekonomi di Amerika Serikat lebih kuat dibandingkan di Inggris dalam jangka waktu yang lama, sehingga tidak mendukung dolar.
Analisis 1 Jam GBP/USD:
Pada time frame per jam, pasangan GBP/USD tidak mencoba untuk bergerak turun; berada di channel datar yang lebar. Pound tidak memiliki alasan untuk pertumbuhan jangka panjang, jadi kami memperkirakan setidaknya harga akan kembali ke level 1,2513. Namun, pasangan ini masih perlu menembus area 1,2605-1,2620 dalam empat kali percobaan, sehingga sulit untuk mengandalkan tren penurunan pound yang bertahan lama.
Pada hari Senin, pasangan ini mungkin memulai penurunan baru, berbalik di dekat level 1,2786, batas atas channel datar. Namun, garis Senkou Span B dan Kijun-sen mendorong harga dari bawah, jadi kami akan mulai mempertimbangkan penjualan dengan target 1,2620 hanya setelah harga berkonsolidasi di bawah garis tersebut. Pembelian mungkin dilakukan setelah menembus 1,2786, tetapi kami menganggap trading seperti itu terlalu berisiko.
Untuk tanggal 15 Januari, kami menyoroti level penting berikut: 1.2215, 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2513, 1.2605-1.2620, 1.2726, 1.2786, 1.2863, 1.2981-1.2987. Garis Senkou Span B (1,2718) dan Kijun-sen (1,2728) juga dapat menjadi sumber sinyal. Disarankan untuk menetapkan level Stop Loss untuk mencapai titik impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 poin. Garis indikator Ichimoku mungkin bergeser sepanjang hari, jadi pertimbangkan hal ini saat menentukan sinyal trading.
Pada hari Senin, tidak ada acara atau publikasi penting yang direncanakan di Inggris dan Amerika Serikat. Tidak akan ada reaksi apa pun pada siang hari, jadi kami perkirakan pergerakan di dalam flat akan terus berlanjut.
Penjelasan ilustrasi:
Level support dan resistance harga (resistance/support) - garis tebal merah, di mana tren mungkin berhenti di sekitarnya. Garis ini tidak menghasilkan sinyal trading.
Kijun-sen dan Senkou Span B - garis indikator Ichimoku yang dipindahkan ke time frame per jam dari time frame 4 jam. Ini adalah garis yang kuat.
Level ekstrim - garis tipis merah, di mana harga sebelumnya mulai memantul. Level ini menghasilkan sinyal trading.
Garis kuning - garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya;
Indikator 1 di chart COT - ukuran posisi bersih setiap kategori trader;
Indikator 2 di chart COT - ukuran posisi bersih untuk kelompok trader nonkomersial.
