Pasangan mata uang GBP/USD tetap berada dalam channel sideways di level 1,2611-1,2787, namun minggu ini, akhirnya ada peluang nyata untuk keluar dari sana setelah jeda selama 1,5 bulan. Pertama, kami ingin mengingatkan Anda bahwa peristiwa-peristiwa dengan berita utama yang signifikan kadang-kadang memicu pergerakan serupa. Oleh karena itu, penting untuk diingat bahwa segala sesuatunya akan bergantung pada terpenuhi atau tidaknya ekspektasi pasar. Analisis peristiwa makroekonomi dan fundamental di Inggris dan AS pekan ini.
Senin, Selasa, dan Rabu di Inggris akan "kosong". Hanya pada hari Kamis, pasar akan mulai menerima informasi penting. Semuanya akan dimulai dengan penerbitan laporan aktivitas bisnis yang relatif kecil pada estimasi kedua bulan Januari. Namun, beberapa jam kemudian, pertemuan BOE akan berakhir, dan Andrew Bailey akan menyampaikan pernyataan. Mengapa hal ini penting dan menarik?
Suku bunga utama akan tetap tidak berubah dengan probabilitas 100%. Namun, pasar akan mengetahui berapa banyak anggota komite moneter yang memilih kenaikan suku bunga, berapa banyak yang tidak mengubah suku bunga, dan berapa banyak yang mendukung penurunan suku bunga. Ingatlah bahwa beberapa direktur BOE masih memilih pengetatan kebijakan moneter pada setiap pertemuan. Pada pertemuan sebelumnya, tiga dari sembilan melakukan hal yang sama. Berdasarkan perkiraan, jumlahnya mungkin berkurang menjadi dua pada pertemuan bulan Januari, dapat dianggap sebagai sinyal "dovish".
BOE, seperti bank sentral lainnya, diperkirakan akan mulai menurunkan suku bunga utama tahun ini. Pertanyaannya adalah kapan hal itu akan terjadi. Andrew Bailey mungkin akan memberikan jawaban atas pertanyaan ini setelah pertemuan tersebut. Oleh karena itu, hari Kamis adalah hari yang sangat penting bagi pound Inggris. Pada hari Jumat, kalender Inggris kosong.
Di AS, gambaran fundamentalnya akan lebih menarik. Pada hari Senin – tidak ada apa-apa. Pada hari Selasa – laporan JOLT yang tidak terlalu penting mengenai jumlah lowongan pekerjaan untuk bulan Desember. Pada hari Rabu – laporan ADP yang tidak terlalu penting mengenai perubahan lapangan kerja nonpertanian (analog dengan NonFarm Payrolls). Kemudian, bagian yang paling menarik dimulai – pertemuan The Fed.
Ingatlah bahwa The Fed lebih dekat dengan penurunan suku bunga utama pertama dibandingkan bank sentral lainnya. Oleh karena itu, petunjuk, frasa, atau ketiadaan petunjuk apa pun dapat mengarahkan pasar pada kesimpulan penting tentang perubahan kebijakan moneter di masa depan. Pada akhir pertemuan bulan Januari, rate kemungkinan tidak akan berubah, namun selama konferensi pers Jerome Powell, dia mungkin akan menyampaikan informasi penting. Semoga saja hal ini tidak terlalu "dovish", karena kita memperkirakan dolar AS akan semakin menguat.
Parade peristiwa penting di AS ini akan terus berlanjut. Pada hari Kamis, laporan sekunder akan berisi klaim pengangguran awal dan Indeks Manufaktur ISM yang penting untuk bulan Januari. Pada hari Jumat – Nonfarm Payrolls, tingkat pengangguran, pendapatan rata-rata per jam, dan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan. Tentu saja, bahkan laporan-laporan penting pun akan berada dalam bayang-bayang pertemuan BOE dan Fed serta laporan Nonfarm Payrolls. Namun, hal tersebut masih dapat mempengaruhi sentimen pasar, arah pasangan mata uang, dan volatilitas.
Hari-hari trading yang sangat menarik menanti di awal minggu baru. Karena banyaknya peristiwa dan laporan, pound akhirnya dapat menyelesaikan pola flat. Namun, kesimpulan hanya dapat diambil pada hari Sabtu dan Minggu karena, jika ada berita kuat seperti itu, pasar akan melakukan trading secara impulsif. Bahkan, menembus batas channel sideways tidak akan menjamin arah spesifik untuk pasangan ini di masa depan.
Rata-rata volatilitas pasangan GBP/USD selama lima hari trading terakhir adalah 77 poin. Untuk pasangan pound/dolar, nilai ini dianggap "rata-rata". Oleh karena itu, pada hari Senin, 29 Januari, kami memperkirakan pergerakan dalam kisaran yang dibatasi oleh level 1,2621 dan 1,2775. Reversal indikator Heiken Ashi ke atas akan menunjukkan dimulainya kembali pergerakan ke atas dalam channel sideways.
Level support terdekat:
S1 – 1,2695
S2 – 1,2665
S3 – 1,2634
Level resistance terdekat:
R1 – 1,2726
R2 – 1,2756
R3 – 1,2787
Rekomendasi Trading:
Pasangan mata uang GBP/USD kemungkinan akan melanjutkan pergerakannya menuju level 1,2787, yang berfungsi sebagai batas atas channel sideways. Namun, kami ingatkan kembali bahwa pasar memiliki pola flat dan pergerakannya bisa sangat acak. Harganya seringkali melebihi moving average, sehingga bersifat formal. Kami menganggap masuk akal untuk mempertimbangkan posisi short dengan target di 1,2634 dan 1,2604 di dekat level 1,2787, namun sinyal jual yang jelas diperlukan, yang saat ini tidak ada.
Penjelasan ilustrasi:
Channel regresi linier membantu dalam menentukan tren saat ini. Jika keduanya ke arah yang sama, maka trennya kuat.
Garis moving average (pengaturan 20,0, diratakan) menentukan tren jangka pendek dan arah trading saat ini.
Murray Levels - level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga tempat pasangan ini akan menghabiskan hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
Indikator CCI - entri ke wilayah oversold (di bawah -250) atau overbought (di atas +250) menunjukkan bahwa reversal tren sudah dekat.
