Untuk pasangan GBP/USD, analisis gelombang tetap cukup jelas dan, pada saat yang sama, tetap kompleks. Pembangunan segmen tren turun baru terus berlanjut, dengan gelombang pertama mengambil bentuk yang sangat luas. Gelombang kedua juga ternyata cukup luas, memberi kita banyak alasan untuk mengharapkan perkembangan gelombang ketiga yang berkepanjangan.
Saat ini, saya membutuhkan lebih banyak keyakinan bahwa pembangunan gelombang 2 atau b telah selesai. Kemunduran kuotasi dari puncak yang dicapai harus lebih besar untuk mempertimbangkannya sebagai awal yang terjamin dari wave 3 atau c. Wave 2 atau b telah mengambil bentuk lima gelombang, namun tetap korektif dan harus segera selesai (atau sudah selesai). Namun, kami terus mengamati pembangunan gelombang internal baru, yang saat ini sangat sulit untuk dikaitkan dengan gelombang tertentu dalam skala yang lebih besar.
Target untuk penurunan pasangan dalam asumsi gelombang 3 atau c terletak di bawah level 1.2039, sesuai dengan level terendah gelombang 1 atau a. Sayangnya, analisis gelombang cenderung menjadi lebih rumit. Saat ini, saya tidak meninggalkan skenario kerja; upaya yang berhasil menembus level Fibonacci 38.2% mengindikasikan kesiapan pasar untuk menjual Pound Inggris.
Apakah konsolidasi telah berakhir?
Pasangan GBP/USD turun 110 basis poin pada hari Jumat; pada hari Senin, di awal sesi Amerika, pasangan ini turun 80 poin. Saya percaya bahwa pergerakan seperti itu dapat disebut sebagai "keruntuhan". Semua orang ingat bagaimana pound Inggris diperdagangkan dalam beberapa bulan terakhir. Itu adalah konsolidasi klasik dimana pasar tidak memiliki keinginan untuk keluar. Namun, ketika pound Inggris kehilangan 200 poin dalam waktu kurang dari satu hari, tidak ada pilihan lain.
Pada hari Senin, latar belakang berita relatif lemah. Dan penurunan pound tidak disebabkan oleh berita dan laporan. Jerome Powell berbicara dengan pidato yang tidak terjadwal pada malam hari, tetapi dia tidak melaporkan sesuatu yang baru dibandingkan dengan Kamis lalu (saya akan memeriksa pidatonya secara lebih rinci dalam ulasan terpisah).
Di Inggris, indeks aktivitas bisnis di sektor jasa untuk bulan Januari dirilis pada pagi hari, yang hanya menarik beberapa orang. Hari ini, penilaian akhir dari indikator tersebut dirilis, yang secara praktis tidak berbeda dari penilaian awal. Pasar sudah memahami angka apa yang akan dilihatnya, sehingga tidak bereaksi. Bagaimanapun, indeks melambat minimal, dari 54.3 poin menjadi 53,4. Nilai di atas 50.0 dianggap positif, jadi sangat tidak mungkin permintaan untuk pound turun begitu banyak sehingga pound Inggris kehilangan 80 poin dalam setengah hari karena satu laporan yang tidak terlalu penting. Namun, upaya yang berhasil menembus level 1.2627 memberi pound Inggris tiket turun dan dolar naik, yang saya perkirakan dalam beberapa bulan terakhir.
Kesimpulan Umum.
Pola gelombang pasangan GBP/USD menunjukkan penurunan. Saat ini, saya mempertimbangkan untuk menjual pasangan ini dengan target di bawah level 1.2039 karena gelombang 2 atau b tidak dapat bertahan selamanya, sama seperti konsolidasi. Upaya yang berhasil menembus level 1.2627 mengisyaratkan penjualan, yang saya harap semua orang berhasil membukanya. Setelah penurunan harian, pasangan ini mungkin akan rebound ke atas, namun saya tidak mengharapkan apapun darinya kecuali penurunan lebih lanjut.
Gambarannya mirip dengan pasangan euro/dolar pada skala gelombang yang lebih besar, namun masih ada beberapa perbedaan. Segmen tren koreksi turun melanjutkan konstruksinya, dan gelombang kedua telah mengambil bentuk yang luas - pada 61.8% dari gelombang pertama. Upaya yang gagal untuk menembus level ini dapat menyebabkan dimulainya pembangunan gelombang 3 atau c.
