Analisis laporan makroekonomi:
Ada cukup banyak peristiwa makroekonomi yang dijadwalkan pada hari Jumat, beberapa di antaranya sangat penting. Tentu saja, kita harus mulai dengan publikasi Amerika karena merupakan prioritas untuk pasar. Hari ini tingkat pengangguran bulan Mei, jumlah lapangan kerja baru yang tercipta di sektor nonpertanian (Nonfarm Payrolls), dan perubahan tingkat upah rata-rata akan dirilis. Dolar AS memerlukan data yang sangat kuat untuk menunjukkan pertumbuhan, karena pasar saat ini menafsirkan hampir semua berita dengan buruk. Jika data AS ternyata lemah, tidak ada keraguan bahwa mata uang AS akan kembali anjlok.
Di Jerman, laporan sekunder mengenai produksi industri akan diterbitkan hari ini, sedangkan di Uni Eropa, laporan PDB untuk kuartal pertama pada estimasi ketiga akan dirilis. Inggris memiliki kalender acara yang kosong.
Analisis Peristiwa Fundamental:
Dari peristiwa-peristiwa mendasar pada hari Kamis, kami menyoroti pidato Christine Lagarde. Faktanya, kami tidak mengharapkan pernyataan besar dari sang Presiden ECB hari ini. Pertemuan terakhir regulator Eropa baru saja berakhir kemarin, dan Christine Lagarde berpidato di konferensi pers. Pidatonya hanya berisi sedikit informasi spesifik dan penting, dan pasar hampir tidak bereaksi. Oleh karena itu, kecil kemungkinan Lagarde akan menyampaikan pernyataan penting hari ini.
Kesimpulan Umum:
Selama hari perdagangan terakhir, fokus tertuju ada pasar tenaga kerja AS dan statistik pengangguran. Pada kenyataannya, reaksi pasar mungkin sama lemahnya dengan pertemuan ECB kemarin. Hanya data sangat kuat yang dapat membantu dolar. Jika laporan menunjukkan angka biasa-biasa saja atau lebih buruk daripada perkiraan, tidak ada keraguan bahwa kedua pasangan mata uang tersebut akan kembali naik, yang mengindikasikan dolar AS kembali turun.
Ketentuan Utama Sistem Trading:
- Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang diperlukan untuk terbentuk (rebound atau breakout level). Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan, semakin kuat sinyalnya.
- Jika dua atau lebih transaksi dibuka di dekat level mana pun karena sinyal palsu, semua sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.
- Di pasar yang datar, setiap pasangan dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak sama sekali. Bagaimanapun, lebih baik hentikan trading saat muncul sinyal pertama terbentuknya tren datar.
- Transaksi trading dibuka antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi Amerika, setelah itu semua transaksi harus ditutup secara manual.
- Pada time frame per jam, sinyal indikator MACD sebaiknya diperdagangkan ketika sinyal tersebut memiliki volatilitas yang bagus dan tren dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.
- Jika dua level sangat berdekatan (berjarak 5 hingga 20 poin), keduanya harus dianggap sebagai area support atau resistance.
- Setelah bergerak 15 poin ke arah yang benar, Stop Loss harus ditetapkan di titik impas.
Indikator Chart:
- Level support dan resistance: target untuk membuka transaksi beli atau jual. Level Take Profit dapat ditempatkan di dekatnya.
- Garis merah: channel atau garis tren yang menunjukkan tren saat ini dan arah trading yang diinginkan.
- Indikator MACD (14,22,3): histogram dan garis sinyal—indikator tambahan yang juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.
Pidato dan laporan penting (selalu tercantum dalam kalender berita) dapat berdampak signifikan terhadap pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, lakukan trading dengan sangat hati-hati selama rilis data atau keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga yang tajam terhadap pergerakan sebelumnya.
Bagi pemula yang melakukan trading di pasar forex, penting untuk diingat bahwa hanya beberapa transaksi yang akan menghasilkan profit. Mengembangkan strategi dan pengelolaan uang yang jelas adalah kunci sukses dalam trading jangka panjang.