Analisis Perdagangan dan Tips Trading untuk Mata Uang Eropa
Tingkat yang saya sebutkan di paruh pertama hari tidak diuji. Meskipun indikator Eropa lemah, volatilitas pasangan tetap sangat rendah, sehingga tidak mungkin mendapatkan opsi masuk pasar yang sesuai. Sesi Amerika berjanji akan jauh lebih menarik karena laporan penjualan ritel dapat menggerakkan pasar. Data yang kuat adalah alasan untuk membeli dolar dan menjual euro, mengharapkan koreksi lebih lanjut dari pasangan ini. Data yang lemah, bersama dengan statistik serupa pada indeks harga impor dan indeks pasar perumahan NAHB, adalah alasan untuk meningkatkan pembelian euro dan menjual dolar. Namun, pergerakan kuat dan terarah hari ini tampaknya tidak mungkin. Mengenai strategi intraday, saya berencana untuk bertindak berdasarkan realisasi skenario #1 dan #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli euro saat mencapai harga sekitar 1.0906 (garis hijau pada grafik) dengan target naik ke level 1.0930. Di 1.0930, saya akan keluar dari pasar dan menjual euro ke arah berlawanan, mengharapkan pergerakan 30-35 poin dari titik masuk. Pergerakan naik yang kuat dari euro dapat diharapkan hari ini setelah data AS yang lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas tanda nol dan baru mulai naik dari situ.
Skenario #2: Saya juga berencana membeli euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian beruntun di harga 1.0893 saat indikator MACD berada di area jenuh jual. Ini akan membatasi potensi penurunan dari pasangan ini dan menyebabkan pembalikan pasar ke arah atas. Pertumbuhan dapat diharapkan ke level berlawanan dari 1.0906 dan 1.0930.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya akan menjual euro setelah mencapai level 1.0893 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah level 1.0868, di mana saya berencana untuk keluar dari pasar dan membeli euro segera ke arah berlawanan (mengharapkan pergerakan 20-25 poin ke arah berlawanan dari level tersebut). Tekanan pada pasangan ini akan kembali jika percobaan untuk menembus batas tertinggi harian gagal dan data AS kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah tanda nol dan baru mulai turun dari situ.
Skenario #2: Saya juga berencana menjual euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian beruntun di harga 1.0906 saat indikator MACD berada di area jenuh beli. Ini akan membatasi potensi naik dari pasangan ini dan menyebabkan pembalikan pasar ke arah bawah. Penurunan dapat diharapkan ke level berlawanan dari 1.0893 dan 1.0868.
Apa yang Ada di Grafik:
- Garis hijau tipis: Harga masuk di mana Anda bisa membeli instrumen perdagangan.
- Garis hijau tebal: Harga yang disarankan di mana Anda dapat menetapkan Take Profit atau memperbaiki keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin.
- Garis merah tipis: Harga masuk di mana Anda bisa menjual instrumen perdagangan.
- Garis merah tebal: Harga yang disarankan di mana Anda dapat menetapkan Take Profit atau memperbaiki keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin.
- Indikator MACD: Saat masuk pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Pedagang pemula di pasar forex perlu membuat keputusan masuk pasar dengan sangat hati-hati. Sebaiknya tetap tidak masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting untuk menghindari fluktuasi tajam kurs valuta. Jika Anda memutuskan untuk berdagang selama rilis berita, selalu tetapkan perintah stop untuk meminimalkan kerugian. Tanpa perintah stop, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang dan berdagang dengan volume besar.
Dan ingat, untuk berdagang dengan sukses, Anda perlu memiliki rencana perdagangan yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Keputusan perdagangan spontan berdasarkan situasi pasar saat ini awalnya adalah strategi yang kalah bagi seorang pedagang intraday.
