Situasi di pasar valuta asing tetap tidak berubah, meskipun indeks aktivitas bisnis sektor manufaktur AS turun dari 49,6 poin menjadi 47,9 poin, sedikit lebih buruk dari perkiraan awal 48,0 poin. Namun, indikator ini memiliki dampak yang lemah. Karena itu, pasar tetap stagnan. Dan sepertinya hari ini, stagnasi akan berlanjut. Data akhir tentang indeks aktivitas bisnis dalam sektor jasa dan indeks aktivitas bisnis komposit juga memiliki dampak yang sangat tidak signifikan. Data tentang lowongan kerja di Amerika Serikat, meskipun mendahului rilis data pasar tenaga kerja, juga dianggap sebagai indikator minor karena cukup sulit untuk menyimpulkan kondisi pasar tenaga kerja dari data ini. Pasar akan menunggu data ketenagakerjaan besok.
Pasangan EUR/USD bergerak dalam deviasi atas level psikologis 1,1000/1,1050 selama tiga hari berturut-turut, mengindikasikan siklus korektif yang berkelanjutan dari titik tinggi lokal tren jangka menengah.
Dalam grafik 4 jam, indikator teknikal RSI telah meninggalkan zona oversold tetapi tetap berada di area penjual antara 30 dan 50.
Terkait indikator Alligator dalam kerangka waktu yang sama, garis moving average (MA) menunjukkan penurunan, yang sesuai dengan fase korektif.
Ekspektasi dan Prospek
Pada tahap ini, area psikologis berfungsi sebagai support bagi penjual, yang berimbas negatif pada pembangunan siklus korektif berikutnya. Dengan asumsi skenario perpanjangan koreksi, serangkaian tindakan diperlukan, yang pertama adalah perpindahan stagnasi saat ini ke area bawah dari level psikologis—yaitu level 1,0950/1,1000, diikuti dengan konsolidasi di bawahnya. Adapun skenario bullish, pemulihan nilai euro sangat mungkin terjadi jika terdapat pantulan harga dari tepi level psikologis, dengan harga melanjutkan pergerakan di atas 1,1100 selama hari itu.
Analisis indikator kompleks menunjukkan stagnasi dalam periode jangka pendek dan intraday; indikator tidak stabil. Indikator menunjukkan tren naik dalam jangka menengah.
