Analisis Trading dan Tips untuk Trading Pound Inggris: Uji level 1. 2720 berlangsung saat indikator MACD berada jauh di atas nol, yang membatasi potensi kenaikan pound. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk tidak melakukan pembelian. Situasi serupa juga terjadi pada level 1. 2690 terkait peluang penjualan, tetapi saya juga memilih untuk tidak melakukan trading di sini.
Mata uang pound mengalami lonjakan tinggi secara mengejutkan pada paruh pertama hari itu. Menjelang pidato Gubernur Bank of England, Andrew Bailey, yang dijadwalkan akan berlangsung pada sore hari, pound kembali dilanda tekanan, mencerminkan ketidakpastian yang ada di pasar. Situasi ini disebabkan oleh ketidakjelasan pada data ekonomi Inggris. Investor dengan cermat memantau tidak hanya inflasi dan pertumbuhan ekonomi tetapi juga berbagai indikator kunci lainnya. Namun, pidato Bailey tetap menjadi faktor yang sangat penting, karena penjelasan yang jelas mengenai niatan bank sentral dapat memperkuat GBP/USD. Nada hawkish dapat memberikan dukungan pada pound, sementara pendekatan dovish atau sinyal pelonggaran bisa memicu penurunan, meningkatkan ketidakpastian di pasar. Selain itu, perkembangan ekonomi global dan respons dari bank sentral lainnya semakin membuat situasi semakin kompleks.
Apabila pidato yang akan disampaikan oleh Bailey tidak memicu reaksi pasar yang signifikan, pergerakan harga yang besar sepertinya juga tidak akan terjadi. Mengenai strategi intraday, saya akan memberikan fokus yang paling utama pada penerapan Skenario 2.
Sinyal Beli
Skenario 1: Hari ini, saya mempunyai rencana untuk membeli pound di level 1. 2706 (yang ditunjukkan oleh garis hijau pada grafik) dengan target di level 1. 2754 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Ketika mencapai 1. 2754, saya akan menutup short position dan mempertimbangkan untuk menjual dengan seruan untuk penurunan antara 30–35 poin. Kenaikan pound pada hari ini sepertinya akan bersifat terbatas pada pergerakan korektif. Penting: Sebelum melakukan pembelian, pastikan indikator MACD sudah berada di atas nol dan mulai menunjukkan kenaikan.
Skenario 2: Saya juga memiliki rencana untuk membeli pound hari ini jika harga menguji level 1. 2674 sebanyak dua kali sementara MACD berada di wilayah oversold. Pengaturan ini diharapkan dapat membatasi potensi penurunan pasangan dan memungkinkan terjadinya pembalikan pasar ke arah atas. Target kenaikan yang mungkin adalah 1. 2706 dan 1. 2754.
Sinyal Jual
Skenario 1: Saya memiliki rencana untuk menjual pound setelah harga jatuh di bawah 1. 2674 (ditunjukkan oleh garis merah pada grafik), yang dapat memicu penurunan yang tajam. Target utama untuk penjual adalah 1. 2636, di mana saya akan menutup long position dan mungkin langsung mempertimbangkan untuk membeli kembali untuk penurunan antara 20–25 poin. Para penjual kemungkinan akan mulai aktif setelah melewati level support kunci. Penting: Sebelum melakukan penjualan, pastikan indikator MACD berada di bawah nol dan mulai menunjukkan penurunan.
Skenario 2: Saya juga memiliki rencana untuk menjual pound hari ini jika harga menguji level 1. 2706 sebanyak dua kali sementara MACD berada di wilayah overbought. Pengaturan ini diharapkan untuk membatasi potensi kenaikan pasangan dan dapat menyebabkan pembalikan ke arah bawah. Target penurunan yang mungkin adalah 1. 2674 dan 1. 2636.
Detail Grafik
- Garis Warna Hijau Tipis — Harga masuk untuk membeli instrumen.
- Garis Warna Hijau Tebal — Harga yang disarankan untuk menetapkan Take Profit atau menutup trading secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
- Garis Warna Merah Tipis — Harga masuk untuk menjual instrumen.
- Garis Warna Merah Tebal — Harga yang disarankan untuk menetapkan Take Profit atau menutup trading secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
- Indikator MACD — Perhatikan zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.
Catatan penting: Bagi trader forex pemula dalam trading Forex, akan sangat krusial atau penting untuk mengambil keputusan dengan berhati-hati. Sebelum terdapat rilis laporan ekonomi secara besar-besaran, sebaiknya Anda menghindari pasar demi menghindari terjadinya fluktuasi secara tajam. Namun apabila Anda memutuskan untuk tetap trading selama rilis berita sedang berlangsung, selalu gunakan order stop-loss demi meminimalisir potensi kerugian. Tanpa order stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh modal Anda, kerugian akan menjadi semakin tinggi apabila Anda trading dalam volume besar tanpa dibarengi manajemen uang yang benar.
Rencana trading yang baik seperti yang disajikan di atas akan menjadi hal penting untuk trading yang sukses. Keputusan trading secara spontan yang diambil berdasarkan kondisi pasar saat ini sering kali menyebabkan kerugian bagi trader forex intraday.
