Analisis dan Kat-kiat Trading untuk Pound Inggris
Uji level 1,2355 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak ke bawah dari level nol, mengonfirmasi entri jual yang valid. Akibatnya, pasangan ini turun sekitar 25 poin sebelum tekanan jual mereda.
Penjual pound mencoba penurunan yang lebih dalam, tetapi upaya mereka terbatas karena komentar mendukung dari pejabat Bank of England (BoE). Namun, ini tidak berarti bahwa GBP sepenuhnya terlindungi dari pelemahan lebih lanjut.
Inflasi di Inggris tetap tinggi, memaksa BoE untuk membuat keputusan kebijakan yang sulit. Ketidakpastian atas prospek pertumbuhan ekonomi terus berlanjut. Suku bunga yang terlalu tinggi dapat memperburuk perkiraan pertumbuhan.
Jika anggota FOMC menyatakan ketidaksetujuan, kesaksian Powell mungkin memiliki dampak yang lebih kecil pada pasar. Jika sikap Powell lebih dovish dari yang diharapkan, pound bisa mendapatkan dukungan sementara. Namun, prospek jangka panjang GBP tetap tidak pasti karena masalah ekonomi domestik Inggris. Para trader harus tetap berhati-hati, mempertimbangkan baik pandangan kebijakan The Fed maupun tren global yang lebih luas.
Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan Skenario #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Membeli GBP/USD dimungkinkan pada 1,2373 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan di 1,2413 (garis hijau tebal pada grafik). Pada 1,2413, saya akan keluar dari trading dan mempertimbangkan untuk menjual GBP/USD ke arah sebaliknya, mengharapkan retracement 30-35 poin. Lonjakan pound hari ini hanya memungkinkan jika Fed mengambil sikap dovish.
Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas level nol dan baru mulai naik.
Skenario #2: Peluang beli lainnya muncul jika harga menguji 1,2355 dua kali sementara indikator MACD berada di zona oversold. Skenario ini membatasi potensi penurunan dan memicu pembalikan bullish. Level target: 1,2373 dan 1,2413.
Sinyal Jual
Skenario #1: Penjualan GBP/USD direncanakan setelah menembus di bawah 1,2355 (garis merah pada grafik) dengan target penurunan di 1,2309. Pada 1,2309, saya akan keluar dari sesi trading dan masuk ke posisi beli, dengan tujuan retracement 20-25 poin. Sikap Fed yang lebih agresif dapat mempercepat tekanan jual.
Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun.
Skenario #2: Peluang jual lainnya mungkin terjadi jika harga menguji 1,2373 dua kali sementara indikator MACD berada di zona overbought. Skenario ini membatasi potensi kenaikan dan memicu pembalikan bearish. Level target: 1,2355 dan 1,2309.
Penjelasan Grafik
- Garis Hijau Tipis – Harga masuk untuk membeli aset.
- Garis Hijau Tebal – Level Take Profit yang disarankan atau area di mana trader dapat mengamankan keuntungan, karena kenaikan lebih lanjut tidak mungkin terjadi.
- Garis Merah Tipis – Harga masuk untuk menjual aset.
- Garis Merah Tebal – Level Take Profit yang disarankan atau area di mana trader dapat mengamankan keuntungan, karena penurunan lebih lanjut tidak mungkin terjadi.
- Indikator MACD – Saat memasuki trading, pertimbangkan zona overbought dan oversold.
Catatan Penting untuk Trader Forex Pemula
- Berhati-hatilah saat membuat keputusan masuk. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental utama untuk menghindari pergerakan harga yang tiba-tiba.
- Selalu gunakan perintah stop loss saat berdagang selama rilis berita untuk meminimalkan kerugian. Tanpa perlindungan stop loss, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda trading dalam volume besar tanpa manajemen risiko.
- Rencana trading yang terstruktur sangat penting untuk kesuksesan. Mengikuti strategi yang telah ditentukan sebelumnya, seperti yang diuraikan di atas, membantu menjaga disiplin dan menghindari trading emosional.
- Hindari membuat keputusan perdagangan impulsif berdasarkan pergerakan harga jangka pendek, karena ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.
