Analisis Laporan Makroekonomi:
Peristiwa makroekonomi pada hari Jumat tidak terlalu banyak maupun terlalu sedikit. Zona Euro akan merilis estimasi kedua PDB untuk kuartal keempat, yang secara objektif kurang signifikan dibandingkan estimasi pertama atau ketiga. Akibatnya, reaksi pasar yang kuat terhadap laporan ini tidak mungkin terjadi. Di Jerman dan Inggris, tidak ada rilis penting hari ini. Di AS, laporan tentang produksi industri dan penjualan ritel akan dipublikasikan; keduanya relatif penting, tetapi respons pasar yang sangat kuat juga tidak diharapkan. Kedua pasangan mata uang terus mengalami tren naik, tetapi sering terjadi penarikan kembali. Kemungkinan besar hari ini tidak akan menjadi pengecualian.
Analisis Peristiwa Fundamental:
Tidak ada peristiwa fundamental signifikan yang terjadi pada hari Jumat, karena tidak ada pidato yang dijadwalkan dari perwakilan bank sentral. Namun, pada titik ini, para trader mungkin tidak membutuhkannya. Posisi European Central Bank, Bank of England, dan Federal Reserve sudah cukup jelas dan tidak mungkin berubah dalam waktu dekat. Euro dan pound terus naik, terkoreksi ke atas sekitar 80% karena faktor teknikal. Kami memperkirakan koreksi ini akan berlangsung selama satu bulan lagi sebelum mengantisipasi kelanjutan tren turun, yang terlihat jelas pada kerangka waktu harian.
Kesimpulan Umum:
Pada hari trading terakhir minggu ini, pergerakan pasar bisa sepenuhnya tidak terduga. Pasar tetap kacau, sehingga tidak bijaksana untuk mengharapkan pergerakan yang logis. Euro dan pound telah naik selama tiga hari berturut-turut, tetapi hari ini mereka bisa dengan mudah mulai menurun. Koreksi selalu merupakan struktur yang kompleks, sering ditandai dengan penarikan kembali yang sering dan retracement internal.
Aturan Penting untuk Sistem Trading:
- Kekuatan Sinyal: Semakin singkat waktu yang dibutuhkan untuk membentuk sinyal (pantulan atau penembusan), semakin kuat sinyal tersebut.
- Sinyal Palsu: Jika dua atau lebih trading di dekat level menghasilkan sinyal palsu, sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.
- Pasar Datar: Dalam kondisi datar, pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak sama sekali. Lebih baik berhenti trading pada tanda-tanda pertama pasar datar.
- Waku Trading: Buka perdagangan antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS, lalu tutup semua trading secara manual.
- Sinyal MACD: Pada kerangka waktu per jam, trading sinyal MACD hanya selama periode volatilitas yang baik dan tren yang jelas yang dikonfirmasi oleh garis tren atau saluran tren.
- Level Dekat: Jika dua level terlalu dekat (5–20 pip), perlakukan mereka sebagai zona support atau resistance
- Stop Loss: Tetapkan Stop Loss ke breakeven setelah harga bergerak 15–20 pip ke arah yang diinginkan.
Elemen Penting Grafik:
Level Support dan Resistance: Ini adalah level target untuk membuka atau menutup posisi dan juga dapat berfungsi sebagai titik untuk menempatkan order Take Profit.
Garis Merah: Saluran atau garis tren yang menunjukkan tren saat ini dan arah tradingyang disukai.
Indikator MACD (14,22,3): Histogram dan garis sinyal yang digunakan sebagai sumber tambahan sinyal trading.
Pidato dan laporan penting, yang secara konsisten ditampilkan dalam kalender berita, dapat secara signifikan memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama rilisnya, disarankan untuk trading dengan hati-hati atau mempertimbangkan keluar dari pasar untuk menghindari kemungkinan pembalikan harga tajam yang berlawanan dengan tren sebelumnya.
Pemula di pasar Forex harus memahami bahwa tidak setiap transaksi akan menguntungkan. Mengembangkan strategi trading yang jelas dan mempraktikkan manajemen uang yang efektif sangat penting untuk mencapai kesuksesan jangka panjang dalam trading.
