Dalam ramalan pagi saya, saya menyoroti level 1.2628 sebagai titik keputusan kunci untuk masuk pasar. Melihat grafik 5-menit, kita dapat melihat bahwa terjadinya false breakout pada level support 1.2628 memberikan peluang masuk long yang baik, yang mengarah pada kenaikan 30 poin dan mengimbangi kerugian dari pembelian di 1.2661. Gambaran teknis telah dievaluasi ulang untuk paruh kedua hari ini.
Untuk Membuka long position pada GBP/USD:
Pound mengalami penurunan tajam, tetapi pembeli tetap aktif, seperti yang dikonfirmasi oleh pertahanan berulang di level 1.2628. Mengingat tidak adanya data ekonomi AS pada paruh kedua hari ini, GBP/USD lebih mungkin untuk melanjutkan tren naiknya daripada melanjutkan koreksi ke bawah.
Jika penjual mencoba penurunan lagi, saya akan mempertimbangkan long position hanya setelah terjadi false breakout di sekitar 1.2628. Target kenaikan adalah 1.2658, yang terbentuk sebagai resistance selama sesi Eropa. Penembusan dan pengujian ulang dari atas akan mengonfirmasi peluang beli, mendorong GBP/USD menuju 1.2687, yang merupakan level tertinggi mingguan baru. Target kenaikan terjauh adalah 1.2726, di mana saya akan mengambil keuntungan.
Jika GBP/USD jatuh lebih jauh dan tidak ada aktivitas pembeli di 1.2628, ini tidak akan menjadi bencana bagi bull, tetapi tekanan pada pound akan meningkat di awal minggu. Dalam skenario ini, saya akan mempertimbangkan long positionhanya setelah false breakout di level rendah 1.2596. Jika tidak, saya akan menunggu rebound dari 1.2563 untuk memulai koreksi intraday 30-35 poin.
Untuk Membuka Short position pada GBP/USD:
Pembeli dengan cepat kehabisan momentum, yang mengarah pada koreksi signifikan pada pound. Namun, tidak ada tekanan jual yang kuat dari pemain besar pada level saat ini.
Bagi mereka yang bertaruh pada penurunan lebih lanjut, sebaiknya bertindak dari level yang lebih tinggi. False breakout di resistance baru 1.2658 akan menciptakan titik masuk short position, menargetkan penurunan ke 1.2628. Penembusan dan pengujian ulang level ini dari bawah akan memperkuat pandangan bearish, mendorong GBP/USD turun ke 1.2596. Target penurunan terakhir adalah 1.2563, di mana saya akan mengambil keuntungan.
Jika permintaan untuk pound kembali pada paruh kedua hari ini dan penjual gagal mempertahankan 1.2658, di mana moving averages mendukung bear, pasangan ini akan melanjutkan tren naiknya. Dalam kasus ini, saya akan menunda short position hingga pengujian 1.2687. Jika harga kesulitan bertahan di atas level ini, saya akan menjual pada breakout yang gagal. Jika tidak, saya akan menunggu rebound dari 1.2726 untuk melakukan koreksi turun 30-35 poin.
Analisis Laporan COT (Commitment of Traders):
Laporan COT tanggal 11 Februari menunjukkan penurunan pada long position dan short position, namun terdapat peningkatan tajam dalam permintaan untuk pound. Namun, laporan ini tidak mencerminkan percakapan telepon antara Putin dan Trump, sehingga tidak perlu dianalisis secara berlebihan.
Kemungkinan besar, setelah pertemuan pertama mereka, kondisi pasar bergeser menguntungkan pembeli, seperti yang tercermin dalam peningkatan permintaan untuk aset berisiko. Saat ini, dolar AS tetap lemah, terutama jika dibandingkan dengan data fundamental yang kurang memuaskan dari AS dalam beberapa minggu terakhir.
Menurut laporan COT, long position non-komersial naik sebanyak 3.645, mencapai 69.087, sementara short position non-komersial turun sebanyak 4.510, mencapai 72.255. Akibatnya, kesenjangan antara long position dan short position meningkat sebanyak 4.914.
Sinyal Indikator
Moving Average
GBP/USD trading di bawah moving average periode 30 dan 50, menunjukkan tekanan jual.
Catatan: moving average dinilai pada grafik H1, yang mungkin berbeda dari definisi klasik yang digunakan untuk moving average harian pada grafik D1.
Bollinger Bands
Jika pasangan ini menurun, Bollinger Band bawah di 1.2620 akan bertindak sebagai dukungan.
Penjelasan Indikator:
- moving average (MA) – Mengidentifikasi tren saat ini dengan meratakan volatilitas dan kebisingan pasar.
- MA periode 50 (Garis kuning pada grafik).
- MA periode 30 (Garis hijau pada grafik).
- MACD (Moving Average Convergence/Divergence) – Mengidentifikasi kekuatan tren dan pembalikan.
- EMA Cepat – periode 12
- EMA Lambat – periode 26
- SMA – periode 9
- Bollinger Bands – Membantu mengidentifikasi level dukungan, resistensi, dan volatilitas.
- Bollinger Bands periode 20 digunakan.
- Trader non-komersial – Spekulan seperti trader individu, hedge fund, dan institusi, yang trading futures untuk spekulasi.
- Non-komersial long position – Total long position yang dipegang oleh spekulan.
- Non-komersial short postiion – Total short position yang dipegang oleh spekulan.
- Non-komersial net position– Perbedaan antara long position dan pendek dari trader non-komersial.
