Analisis EUR/USD 5 Menit
Pada hari Jumat, pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan penurunannya. Meskipun pergerakan ini tidak sepenuhnya selaras dengan latar belakang makroekonomi, namun juga tidak bertentangan dengannya. Dua laporan penting dari Jerman—pengangguran dan inflasi—diharapkan, tetapi keduanya menunjukkan hasil yang mengecewakan. Tingkat pengangguran tetap tidak berubah, dan tingkat inflasi juga tidak bergeser. Hanya laporan penjualan ritel yang sedikit melebihi ekspektasi, tetapi itu tidak cukup bagi euro untuk menembus batas atas saluran sideways pada kerangka waktu harian dan melanjutkan tren naiknya. Akhirnya, ketidakmampuan para bull untuk mengatasi level 1,0524 memicu gelombang penurunan lainnya, yang semakin diperkuat oleh latar belakang fundamental global yang sangat mendukung dolar AS.
Minggu ini, pergerakan pasar mungkin bervariasi, dan kenaikan baru untuk euro tidak dikesampingkan. Namun, masih belum jelas bagaimana pasar akan bereaksi pada hari Senin terhadap bentrokan antara Trump dan Zelensky di Gedung Putih, karena peristiwa ini terjadi setelah pasar ditutup. Selain itu, beberapa peristiwa penting di Zona Euro dan AS dijadwalkan sepanjang minggu, yang dapat melemahkan dolar. Saat ini, ekspektasi utamanya adalah kembali ke level 1,0220.
Dalam kerangka waktu 5 menit pada hari Jumat, hanya satu sinyal ambigu yang dihasilkan. Harga memantul dari garis Senkou Span B, yang berubah posisi sepanjang hari. Para trader perlu memantau garis ini dengan cermat dan merespons sesuai. Meskipun sinyal tersebut agak tidak akurat, tetap memberikan peluang untuk mendapatkan keuntungan, karena target terdekat 1,0366 tercapai.
Laporan COT
Laporan terbaru Commitment of Traders (COT) tertanggal 25 Februari. Ilustrasi di atas dengan jelas menunjukkan bahwa para trader non-komersial telah mempertahankan posisi bersih bullish untuk jangka waktu yang lama; namun, saat ini bear telah mengambil alih. Tiga bulan yang lalu, para trader profesional secara signifikan meningkatkan posisi short mereka, menyebabkan posisi bersih menjadi negatif untuk pertama kalinya dalam beberapa waktu. Ini menunjukkan bahwa euro saat ini lebih sering dijual daripada dibeli, dan sentimen bearish terus mendominasi pasar.
Masih belum ada faktor fundamental yang mendukung penguatan euro. Pergerakan naik yang baru-baru ini diamati pada kerangka waktu mingguan sangat minimal dan tampaknya hanya merupakan koreksi teknikal. Tren penurunan jangka panjang, yang telah berlangsung selama 16 tahun, tetap utuh, bahkan jika pasangan ini mengalami koreksi selama beberapa minggu atau bulan lagi.
Saat ini, garis merah dan biru telah bersilangan dan membalikkan posisi relatif satu sama lain, menandakan tren bearish di pasar. Selama minggu pelaporan terakhir, posisi long di antara kelompok "non-komersial" meningkat sebesar 12.400, sementara posisi short menurun sebesar 13.600. Akibatnya, posisi bersih naik sebesar 26.000 kontrak; namun, perubahan ini belum mepengaruhi sentimen pasar secara keseluruhan.
Analisis EUR/USD 1 Jam
Pada kerangka waktu per jam, pasangan ini akhirnya mulai mengalami penurunan yang diharapkan. Kami percaya tren penurunan ini akan berlanjut dalam jangka menengah, karena Federal Reserve diperkirakan hanya akan memangkas suku bunga sekali atau dua kali pada tahun 2025, sementara European Central Bank kemungkinan akan memangkas suku bunga dengan lebih agresif. Namun, dalam jangka pendek, kita mungkin kembali melihat satu atau dua pergerakan naik, karena koreksi pada kerangka waktu harian bisa memakan waktu lama dan cukup kompleks. Masih belum ada alasan substansial bagi euro untuk naik, dan kenaikan sesekali terutama bersifat teknikal, menyumbang sekitar 80% dari pergerakan.
Untuk 3 Maret, level trading penting adalah 1,0124, 1,0195, 1,0269, 1,0340-1,0366, 1,0461, 1,0524, 1,0585, 1,0658-1,0669, 1,0757, 1,0797, 1,0843, serta garis Senkou Span B (1,0423) dan Kijun-sen (1,0448). Garis indikator Ichimoku dapat bergeser sepanjang hari, jadi para trader harus mempertimbangkan hal ini saat menentukan sinyal trading. Penting untuk menetapkan Stop Loss ke breakeven jika harga bergerak 15 pip ke arah yang benar untuk melindungi dari potensi kerugian jika sinyalnya salah.
Pada hari Senin, indeks aktivitas bisnis untuk sektor manufaktur akan dirilis di Zona Euro, Jerman, dan AS. Indeks ISM akan sangat penting. Laporan inflasi Februari Zona Euro juga akan dipublikasikan, yang tidak menjanjikan baik untuk euro.
Penjelasan Ilustrasi:
- Level Support dan Resistance (garis merah tebal): Garis merah tebal menunjukkan di mana pergerakan mungkin berakhir. Harap dicatat bahwa garis-garis ini bukan sumber sinyal trading.
- Garis Kijun-sen dan Senkou Span B: Garis indikator Ichimoku yang dipindahkan dari kerangka waktu 4 jam ke kerangka waktu per jam. Ini adalah garis yang kuat.
- Level Ekstrem (garis merah tipis): Garis merah tipis di mana harga sebelumnya memantul. Ini berfungsi sebagai sumber sinyal trading.
- Garis Kuning: Garis tren, saluran tren, atau pola teknikal lainnya.
- Indikator 1 pada Grafik COT: Mewakili ukuran posisi bersih untuk setiap kategori trader.
