Analisis trading dan kiat-kiat trading untuk yen Jepang
Pengujian level harga 142,51 terjadi ketika indikator MACD sudah bergerak jauh di bawah angka nol, yang membatasi potensi penurunan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak menjual dolar. Tak lama kemudian, pengujian lain pada 142,51 terjadi saat MACD berada di wilayah oversold, yang memungkinkan terwujudnya Skenario Beli #2 untuk dolar. Akibatnya, pasangan ini naik 30 poin sebelum tekanan kembali. Hanya pada pertengahan sesi AS, pengujian lain pada 142,51 bertepatan dengan mulai bergerak turunnya MACD dari garis nol — mengonfirmasi sinyal jual yang valid, menyebabkan penurunan lebih dari 80 poin.
Data penjualan ritel AS yang kuat kemarin tidak memberikan banyak dukungan untuk dolar, begitu pula komentar Powell bahwa tindakan pemerintahan Trump mungkin menghambat kemampuan Fed untuk mencapai targetnya. Powell juga menyatakan bahwa penurunan suku bunga mungkin berhenti sebelum akhir tahun dan tidak menutup kemungkinan kenaikan selanjutnya. Ia menekankan ketidakpastian dan kompleksitas kondisi saat ini. Jelas, dolar masih menghadapi kesulitan, yang berarti tren untuk yen tetap bullish.
Untuk strategi intraday hari ini, saya akan mengandalkan pelaksanaan Skenario #1 dan #2.
Skenario Pembelian
Skenario #1: Saya berencana untuk membeli USD/JPY hari ini ketika mencapai titik masuk di sekitar 142,79 (garis hijau pada grafik), dengan tujuan kenaikan menuju 143,50 (garis tebal hijau). Di sekitar 143,50, saya berniat untuk keluar dari posisi beli saya dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (menargetkan retracement 30–35 poin). Sebaiknya beli pasangan ini saat terjadi koreksi dan penurunan signifikan. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru mulai naik dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli USD/JPY hari ini jika level 142,38 diuji dua kali berturut-turut sementara MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan dapat menyebabkan reversal ke atas. Kemungkinan pergerakan menuju level 142,79 dan 143,50.
Skenario Penjualan
Skenario #1: Saya berencana untuk menjual USD/JPY hanya setelah terbentuk breakout ke bawah level 142,38 (garis merah pada grafik), yang kemungkinan akan memicu penurunan cepat. Target utama bagi penjual terletak di 141,76, tempat saya berencana untuk keluar dari posisi jual dan segera membuka transaksi beli (mengantisipasi rebound 20–25 poin). Tekanan ke bawah dapat kembali kapan saja. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah angka nol dan baru mulai menurun.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual USD/JPY jika level 142,79 diuji dua kali berturut-turut sementara MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan dapat memicu reversal. Antisipasi penurunan menuju level sebaliknya di 142,38 dan 141,76.
Catatan Grafik:
- Garis tipis hijau – Entri harga untuk membeli instrumen
- Garis tebal hijau – Level Take Profit yang disarankan atau titik untuk menetapkan keuntungan secara manual; pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini
- Garis tipis merah – Entri harga untuk menjual instrumen
- Garis tebal merah – Level Take Profit yang disarankan atau titik untuk menetapkan keuntungan secara manual; penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini
- Indikator MACD – Gunakan zona overbought dan oversold sebagai sinyal kunci saat memasuki pasar
Penting: Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat memasuki pasar. Sebaiknya hindari masuk sebelum rilis laporan ekonomi penting agar tidak terjebak fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu pasang order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop loss, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang yang tepat dan trading dengan volume besar.
Ingat: agar trading sukses, Anda memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang telah saya jelaskan di atas. Keputusan spontan berdasarkan situasi pasar saat ini merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.
