Rincian Trading dan Kiat-kiat untuk Trading Euro
Pengujian level 1,1521 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang valid untuk posisi jual pada euro, yang mengakibatkan penurunan menuju level target 1,1464.
Pidato publik oleh anggota FOMC Philip N. Jefferson dan Patrick T. Harker dijadwalkan selama sesi AS hari ini. Secara bersamaan, Indeks Manufaktur Richmond Fed akan dirilis. Para investor akan mengamati agenda ini dengan cermat dengan harapan mendapatkan informasi mengenai sikap kebijakan moneter Federal Reserve di masa depan. Pernyataan Jefferson dan Harker mungkin mengungkapkan pandangan individu mereka terhadap inflasi, pasar tenaga kerja, dan prospek pertumbuhan, yang berpotensi mengubah ekspektasi pasar terkait kelanjutan kenaikan suku bunga atau jeda.
Indeks Manufaktur Richmond Fed, meskipun bersifat regional, sering mencerminkan tren nasional, karena melacak perubahan dalam pesanan, volume produksi, dan pekerjaan di bisnis. Data yang lebih baik daripada prediksi dapat mendukung dolar AS. Secara keseluruhan, kombinasi faktor ini kemungkinan akan meningkatkan volatilitas pasar selama sesi AS. Para pelaku pasar disarankan untuk memantau berita dan menganalisis data yang masuk dengan hati-hati untuk membuat keputusan yang tepat dalam kondisi yang penuh ketidakpastian.
Terkait strategi intraday, saya akan terus mengandalkan terutama pada pelaksanaan skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli
Skenario #1: Beli euro hari ini setelah penurunan menuju area 1,1502 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan menuju 1,1541. Saya berencana keluar di 1,1541 dan membuka posisi jual dari level tersebut, mengantisipasi reversal 30–35 poin. Pertumbuhan euro kemungkinan besar akan berlanjut dalam tren bullish saat ini. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli euro jika harga dua kali menguji level 1,1460, sementara MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan dapat mengakibatkan reversal pasar ke atas. Jika itu terjadi, kenaikan dapat diantisipasi menuju 1,1502 dan 1,1541.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya berencana untuk menjual euro setelah harga mencapai 1,1460 (garis merah pada grafik). Target terletak di level 1,1430, tempat saya akan menutup posisi jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengantisipasi rebound 20–25 poin). Tekanan jual kemungkinan akan kembali jika data AS kuat. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro jika harga dua kali menguji 1,1502, sementara MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengakibatkan reversal ke bawah. Penurunan kemudian dapat diantisipasi menuju 1,1460 dan 1,1430.

Penjelasan Grafik
- Garis tipis hijau – entri harga tempat instrumen dapat dibeli
- Garis tebal hijau – target asumsi untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini
- Garis tipis merah – entri harga tempat instrumen dapat dijual
- Garis tebal merah – target asumsi untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini
- Indikator MACD – digunakan untuk mengevaluasi zona overbought dan oversold saat memasuki pasar
Penting: Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat memasuki pasar. Sebaiknya hindari masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar tidak terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Trading tanpa stop loss dapat dengan cepat menyebabkan kehilangan seluruh deposit, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dengan volume besar.
Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.