Analisis GBP/USD 5 Menit

Pada hari Kamis, pasangan mata uang GBP/USD terus diperdagangkan dengan gaya "euro." Pergerakan intraday relatif lemah, dan gambaran teknikal menunjukkan tren mungkin akan berbalik ke bawah. Harga telah terkonsolidasi di bawah garis kritis, tetapi sinyal ini bisa saja palsu karena dolar AS masih enggan untuk naik—atau lebih tepatnya, pasar enggan untuk membelinya. Bahkan ketika latar belakang makroekonomi mendukung dolar, kita tidak melihat adanya pergerakan naik—seperti yang terjadi kemarin.
Oleh karena itu, kami menyimpulkan bahwa dolar kemungkinan tidak akan tumbuh sampai Trump mulai mengurangi tarif trading yang ia perkenalkan. Ini bisa terjadi dalam sebulan—atau mungkin tidak terjadi sama sekali. Sementara itu, Trump bisa menaikkan tarif yang ada sebanyak lima kali lagi, dan kesepakatan dagang dengan Tiongkok dan Uni Eropa (yang paling menarik bagi para trader) bisa saja gagal. Oleh karena itu, betapapun menariknya level saat ini untuk menjual pasangan ini, situasi saat ini memerlukan kehati-hatian yang ekstrem ketika mempertimbangkan pembelian USD.
Kemarin, beberapa sinyal trading terbentuk dalam kerangka waktu 5 menit. Harga pertama kali menembus level 1,3288, kemudian memantul dua kali dari garis kritis, dan kemudian memantul lagi dari level 1,3288. Secara teknis, sinyal-sinyal ini cukup baik, karena level target tercapai dalam tiga dari empat kasus. Namun, karena harga tetap dalam kisaran sempit sepanjang hari, sulit untuk mengharapkan keuntungan yang signifikan.
Laporan COT

Laporan COT (Commitments of Traders) mengenai pound Inggris menunjukkan bahwa sentimen di antara trader komersial terus berubah selama beberapa tahun terakhir. Garis merah dan biru, yang mewakili posisi bersih trader komersial dan non-komersial, sering kali berpotongan dan biasanya mendekati angka nol. Hal ini masih terjadi sekarang, yang menunjukkan jumlah posisi long dan short yang kira-kira sama.
Pada kerangka waktu mingguan, harga pertama kali menembus level 1,3154, kemudian melewati garis tren, kembali ke 1,3154, dan kembali menembusnya. Pelanggaran garis tren biasanya menunjukkan kemungkinan besar penurunan pound lebih lanjut. Namun, kita terus melihat dolar jatuh akibat Donald Trump. Oleh karena itu, berita perang dagang mungkin terus mendorong pound lebih tinggi, terlepas dari gambaran teknisnya.
Menurut laporan COT terbaru mengenai pound Inggris, kelompok "Non-komersial" menutup 6.000 kontrak BELI dan membuka 4.700 kontrak JUAL. Akibatnya, posisi bersih trader non-komersial telah menurun selama tiga minggu berturut-turut (-10.700 kontrak), namun hal ini belum memberikan dampak berarti pada pergerakan harga.
Latar belakang fundamental masih belum mendukung pembelian jangka panjang pound Inggris, dan mata uang ini memiliki peluang realistis untuk melanjutkan tren penurunan jangka panjangnya. Pound telah naik tajam dalam beberapa bulan terakhir, tetapi alasannya jelas: tindakan kebijakan Trump.
Analisis GBP/USD 1 Jam

Dalam kerangka waktu 1 jam, pasangan GBP/USD menunjukkan lonjakan kuat setelah hampir sebulan bergerak mendatar, diikuti dengan penurunan yang lebih curam dan kemudian lonjakan yang lebih kuat lagi. Saat ini, koreksi telah dimulai, tetapi masih lemah. Pound Inggris baru-baru ini mengalami kenaikan signifikan, tetapi hal ini tidak banyak berkaitan dengan keunggulannya. Seluruh pergerakan naik pound disebabkan oleh penurunan dolar yang dipicu oleh Donald Trump. Dan ini belum berakhir. Kekacauan, kebingungan, dan kepanikan terus mendominasi pasar, sementara logika dan konsistensi dalam pergerakan masih belum ada.
Level-level penting untuk 25 April: 1,2691–1,2701, 1,2796–1,2816, 1,2863, 1,2981–1,2987, 1,3050, 1,3125, 1,3212, 1,3288, 1,3358, 1,3439, 1,3489, 1,3537. Garis Senkou Span B (1,3082) dan Kijun-sen (1,3327) juga dapat berfungsi sebagai level sinyal. Disarankan untuk menempatkan Stop Loss pada breakeven setelah harga bergerak 20 pip ke arah yang benar. Perlu dicatat bahwa garis indikator Ichimoku dapat bergeser selama hari trading, yang harus dipertimbangkan saat menafsirkan sinyal trading.
Inggris dijadwalkan merilis laporan penjualan ritel pada hari Jumat, sementara AS akan mempublikasikan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan. Kami tidak meragukan bahwa laporan-laporan ini sebagian besar akan diabaikan. Bahkan jika ada reaksi pasar, kecil kemungkinan akan mengubah gambaran keseluruhan. Dan gambaran itu tetap sederhana: dolar tidak dapat naik.
Penjelasan Ilustrasi:
- Level Support dan Resistance (garis merah tebal): Garis merah tebal menunjukkan di mana pergerakan mungkin berakhir. Harap dicatat bahwa garis-garis ini bukan sumber sinyal trading.
- Garis Kijun-sen dan Senkou Span B: Garis indikator Ichimoku yang dipindahkan dari kerangka waktu 4 jam ke kerangka waktu 1 jam. Ini adalah garis yang kuat.
- Tingkat Ekstrem (garis merah tipis): Garis merah tipis di mana harga sebelumnya memantul. Ini berfungsi sebagai sumber sinyal trading.
- Garis Kuning: Garis tren, saluran tren, atau pola teknikal lainnya.
- Indikator 1 pada Grafik COT: Mewakili ukuran posisi bersih untuk setiap kategori trader.