Analisis dan Rekomendasi Trading untuk Euro
Uji harga di 1,1602 bertepatan dengan saat indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari level nol, mengonfirmasi titik entri yang valid untuk menjual euro. Namun, seperti yang terlihat pada grafik, hal ini tidak menyebabkan penurunan yang signifikan.
Ketiadaan data ekonomi dari Zona Euro berkontribusi pada konsolidasi EUR/USD dalam kisaran sempit dengan volatilitas minimal. Namun, pada paruh kedua hari ini, kami mengharapkan data penjualan rumah baru dari AS, serta pernyataan dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Peristiwa yang tampaknya tidak terkait ini dapat memicu lonjakan volatilitas yang signifikan.
Volume penjualan rumah baru berfungsi sebagai barometer kepercayaan konsumen dan keterjangkauan hipotek. Peningkatan penjualan menunjukkan optimisme pembeli dan kesediaan untuk mengambil komitmen jangka panjang, sementara penurunan dapat menunjukkan kekhawatiran atas stabilitas ekonomi dan tingginya biaya pinjaman. Dalam konteks inflasi yang menurun dan suku bunga yang lebih rendah, data penjualan rumah baru menjadi sangat penting untuk menilai prospek sektor konstruksi dan ekonomi yang lebih luas. Pidato Powell, pada akhirnya, menawarkan investor wawasan langsung tentang pandangan Fed terhadap kondisi saat ini dan kebijakan masa depan. Pasar akan mengamati dengan cermat sikap bicaranya untuk petunjuk tentang kemungkinan pelonggaran atau pengetatan kebijakan moneter. Pernyataan apa pun mengenai inflasi, pekerjaan, atau pertumbuhan ekonomi dapat memicu reaksi langsung di pasar keuangan, memengaruhi nilai tukar, harga saham, dan imbal hasil obligasi.
Untuk strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan pelaksanaan Skenario #1 dan Skenario #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Hari ini, membeli euro dimungkinkan ketika mencapai level harga 1,1622 (garis hijau pada grafik) dengan target naik ke 1,1684. Pada 1,1684, saya berencana keluar dari pasar dan menjual ke arah sebaliknya, mengharapkan pergerakan 30–35 poin dari titik entri. Kenaikan kuat euro akan bergantung pada data AS yang lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.
Skenario #2: Saya juga berencana membeli euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,1587, ketika indikator MACD berada di wilayah oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke atas. Kenaikan menuju level berlawanan 1,1622 dan 1,1684 kemudian dapat diharapkan.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya berencana menjual euro setelah mencapai level 1,1587 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah 1,1531, di mana saya akan keluar dari pasar dan segera membeli ke arah sebaliknya, mengharapkan rebound 20–25 poin. Tekanan jual pada pasangan akan kembali jika ada data yang kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai menurun.
Skenario #2: Saya juga berencana menjual euro hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level 1,1622, ketika indikator MACD berada di wilayah overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke bawah. Penurunan menuju level berlawanan 1,1587 dan 1,1531 kemudian dapat diharapkan.
Panduan Grafik:
- Garis hijau tipis – harga masuk di mana pembelian instrumen dimungkinkan
- Garis hijau tebal – harga perkiraan untuk menempatkan Take Profit atau menutup secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut tidak mungkin di atas level ini
- Garis merah tipis – harga masuk di mana penjualan instrumen dimungkinkan
- Garis merah tebal – harga perkiraan untuk menempatkan Take Profit atau menutup secara manual, karena penurunan lebih lanjut tidak mungkin di bawah level ini
- Indikator MACD – saat memasuki pasar, gunakan zona overbought dan oversold sebagai panduan
Penting: Trader Forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk. Sebaiknya hindari pasar sebelum laporan fundamental utama dirilis untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu pasang stop loss order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa itu, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda—terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume besar.
Dan ingat: trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan emosi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi setiap trader intraday.
