Ulasan dan Rekomendasi Trading untuk Yen Jepang
Pengujian level 147,55 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari garis nol, mengonfirmasi entri jual yang valid untuk dolar. Namun, pasangan ini tidak mengalami penurunan yang signifikan.
Nantinya, Indeks Manufaktur Richmond Fed dijadwalkan untuk dirilis, tetapi perhatian lebih akan tertuju pada pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Setiap indikasi pemotongan suku bunga dapat memberikan tekanan pada dolar AS dan memicu permintaan baru untuk yen. Jika Ketua Fed mengisyaratkan kesiapan untuk kebijakan moneter yang lebih akomodatif—baik melalui referensi langsung ke pemotongan suku bunga atau pernyataan yang lebih hati-hati tentang prospek ekonomi—dolar kemungkinan akan tertekan. Dalam hal seperti itu, yen, yang secara tradisional dianggap sebagai mata uang safe haven, dapat menarik aliran modal yang signifikan. Para investor, yang khawatir tentang penurunan imbal hasil pada aset yang didenominasikan dalam dolar, mungkin akan mengalihkan dana ke aset yang lebih aman dan stabil seperti yen. Permintaan ini akan mendorong yen lebih tinggi terhadap dolar, menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk membeli mata uang Jepang.
Di sisi lain, jika Powell mempertahankan sikap hawkish dan menekankan perlunya mempertahankan suku bunga pada level saat ini, dolar akan menguat, sementara yen kemungkinan akan melemah.
Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada penerapan Skenario #1 dan Skenario #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Saya berencana membeli USD/JPY hari ini ketika mencapai titik entri sekitar 147,70 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan ke 148,21 (garis hijau tebal pada grafik). Pada 148,21, saya akan keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya, mengharapkan koreksi 30–35 poin. Kenaikan kuat pada pasangan ini kemungkinan hanya terjadi jika Powell mengambil sikap hawkish. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.
Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level 147,35 sementara MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke atas. Target yang diharapkan adalah 147,70 dan 148,21.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya berencana menjual USD/JPY hari ini setelah terjadi penembusan di bawah 147,35 (garis merah pada grafik), yang dapat memicu penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah 146,96, di mana saya akan keluar dari posisi jual dan mempertimbangkan untuk berbalik ke posisi beli, dengan tujuan rebound 20–25 poin. Tekanan turun dapat kembali kapan saja hari ini. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun.
Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level 147,70 sementara MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke bawah. Target yang diharapkan adalah 147,35 dan 146,96.
Apa yang ada di grafik:
- Garis hijau tipis – Harga masuk untuk membeli instrumen
- Garis hijau tebal – Saran Take Profit atau area target, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi
- Garis merah tipis – Harga masuk untuk menjual instrumen
- Garis merah tebal – Saran Take Profit atau area target, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi
- Indikator MACD – Gunakan zona overbought dan oversold saat memasuki sesi trading.
Catatan Penting untuk Trader Pemula:
Trader Forex pemula harus sangat berhati-hati saat memutuskan untuk memasuki pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum laporan fundamental penting dirilis untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama peristiwa tersebut, selalu pasang stop loss order untuk meminimalkan potensi kerugian. Tanpa stop loss, seluruh deposit Anda dapat hilang dengan sangat cepat, terutama jika Anda trading dengan volume besar dan tidak mengikuti manajemen uang yang tepat.
Ingat: trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini biasanya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.
