Analisis GBP/USD 5-Menit
Pada hari Rabu, pasangan GBP/USD melanjutkan pergerakan turun yang lemah, yang bersifat korektif. Harga terkonsolidasi di bawah garis tren naik, sehingga penurunan ini sudah diprediksi. Penurunan ini bukanlah pembalikan menjadi tren turun. Kemarin, para pedagang mungkin mengharapkan pound Inggris naik, karena Inggris merilis data inflasi bulan Juli, yang menunjukkan percepatan lebih kuat dari yang diprediksi. Secara spesifik, memprediksi pertumbuhan menjadi 3,7–3,8% year-on-year, sementara angka aktual naik menjadi 3,8%. Bagaimanapun, inflasi di Inggris telah meningkat selama 10 bulan, yang secara signifikan mengurangi kemungkinan pemangkasan suku bunga utama Bank of England pada tahun 2025.
Ini adalah faktor bullish untuk mata uang Inggris, dan memang, pound naik di pagi hari. Namun, pertumbuhan ini tidak berlangsung lama. Pada paruh kedua hari itu, pergerakan teknis ke selatan berlanjut. Di bawahnya terdapat garis Senkou Span B, yang berfungsi sebagai dukungan kuat untuk harga. Kami tidak mengharapkan garis ini ditembus tanpa adanya faktor fundamental atau pendorong makroekonomi yang kuat.
Pada hari Rabu, hanya satu sinyal perdagangan yang terbentuk, dan berkembang selama 6–7 jam. Harga menghabiskan waktu lama menguji area 1.3494–1.3509, tetapi akhirnya para bull mundur. Dengan demikian, para pedagang bisa saja membuka posisi jual pada sinyal ini, yang bahkan ternyata menguntungkan — pada akhir hari, pasangan ini bergerak turun sekitar 20 pips.
Laporan COT
Laporan COT tentang pound Inggris menunjukkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, sentimen pedagang komersial terus berubah. Garis merah dan biru, yang mewakili posisi bersih pedagang komersial dan non-komersial, sering kali berpotongan dan, dalam banyak kasus, tetap mendekati angka nol. Saat ini, mereka hampir bertemu kembali, menunjukkan jumlah posisi long dan short yang hampir sama.
Dolar terus menurun akibat kebijakan Trump, sehingga permintaan pembuat pasar untuk pound tidak terlalu penting saat ini. Perang dagang akan terus berlanjut dalam satu bentuk atau lainnya untuk waktu yang lama. Permintaan dolar akan terus menurun. Menurut laporan terbaru tentang pound Inggris, kelompok "non-komersial" membuka 8.100 kontrak BELI dan 13.900 kontrak JUAL. Dengan demikian, posisi bersih pedagang non-komersial menurun sebanyak 5.800 kontrak selama minggu pelaporan.
Pada tahun 2025, pound naik tajam, tetapi harus dipahami bahwa hanya ada satu alasan: kebijakan Trump. Setelah faktor ini dinetralkan, dolar bisa bergerak naik, tetapi tidak ada yang tahu kapan itu akan terjadi. Tidak terlalu penting seberapa cepat posisi bersih untuk pound tumbuh atau menurun. Dolar tetap jatuh, biasanya dengan kecepatan yang lebih cepat.
Analisis GBP/USD 1-Jam
Pada kerangka waktu per jam, pasangan GBP/USD terus mengalami koreksi dalam kerangka tren naik, sementara pada kerangka waktu harian, pasangan ini memantul dari garis Senkou Span B yang penting dan kuat. Dari sudut pandang kami, latar belakang fundamental masih tidak mendukung mata uang AS, jadi dalam jangka panjang, kami mengharapkan kelanjutan dari "tren 2025." Dolar masih dapat mengandalkan pertumbuhan hanya dalam koreksi teknis murni.
Untuk 21 Agustus, kami menyoroti level-level penting berikut: 1.3125, 1.3212, 1.3369–1.3377, 1.3420, 1.3509, 1.3615, 1.3681, 1.3763, 1.3833, 1.3886. Garis Senkou Span B (1.3426) dan garis Kijun-sen (1.3519) juga dapat berfungsi sebagai sumber sinyal. Disarankan untuk menetapkan Stop Loss pada titik impas setelah harga bergerak 20 pips ke arah yang benar. Garis indikator Ichimoku dapat bergeser selama hari perdagangan, yang harus dipertimbangkan saat menentukan sinyal perdagangan.
Pada hari Kamis, Inggris dan AS akan merilis indeks aktivitas bisnis untuk sektor jasa dan manufaktur bulan Agustus. Indeks Inggris akan memiliki bobot lebih, tetapi kemarin kami sudah melihat bahwa pasar bereaksi sangat lemah terhadap data Inggris. Kemungkinan besar, reaksi pedagang hari ini juga akan lemah.
Rekomendasi Trading :
Kami percaya bahwa pada hari Kamis, pasar akan terus menunjukkan pergerakan lamban dengan volatilitas minimal, sangat dekat dengan kondisi datar. Setelah menembus garis tren, kami tidak percaya tren telah bergeser ke arah bearish. Namun, koreksi ke bawah mungkin berlanjut menuju garis Senkou Span B, di mana pantulan dari garis ini dapat memicu kelanjutan tren naik.
Penjelasan Ilustrasi:
- Saluran Regresi Linier membantu menentukan tren saat ini. Jika kedua saluran sejajar, ini menunjukkan tren yang kuat.
- Garis Moving Average (pengaturan: 20,0, smoothed) mendefinisikan tren jangka pendek dan memandu arah trading .
- Level Murray bertindak sebagai level target untuk pergerakan dan koreksi.
- Level Volatilitas (garis merah) mewakili rentang harga yang mungkin untuk pasangan ini selama 24 jam ke depan berdasarkan pembacaan volatilitas saat ini.
- Indikator CCI: Jika memasuki wilayah oversold (di bawah -250) atau overbought (di atas +250), ini menandakan pembalikan tren yang akan datang ke arah yang berlawanan.
