Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Pound Inggris
Pengujian harga di 1,3463 terjadi ketika indikator MACD telah bergerak jauh di bawah angka nol, yang membatasi potensi penurunan pasangan ini.
Pembeli pound gagal menawarkan sesuatu yang signifikan pada akhir pekan lalu dalam pasangan GBP/USD. Dinamika negatif pound diperkuat oleh beberapa faktor, di antaranya kehati-hatian para investor menjelang publikasi ekonomi utama dari Inggris dan ketidakpastian yang berkelanjutan terkait prospek pertumbuhan ekonomi Inggris.
Hari ini, tidak ada rilis ekonomi dari Inggris, tetapi diantisipasi ada pidato dari anggota Komite Kebijakan Moneter Bank of England, Huw Pill, dan Gubernur Bank of England, Andrew Bailey. Pernyataan dari para pejabat ini kemungkinan tidak akan memberikan banyak dukungan untuk pound, yang tetap dalam posisi yang cukup rapuh karena kekhawatiran terhadap prospek ekonomi Inggris terus berlanjut. Pasar kemungkinan akan mengamati dengan cermat nada dari pidato ini untuk setiap tanda potensi penurunan suku bunga di masa depan. Para investor juga ingin mendengar bagaimana Bank of England menilai kondisi inflasi saat ini dan risiko resesi. Setiap petunjuk terkait sikap yang lebih dovish dapat menekan pound.
Untuk strategi harian, saya akan terutama mengandalkan Skenario #1 dan #2.

Skenario Pembelian
Skenario #1: Saya berencana untuk membeli pound hari ini saat mencapai titik masuk sekitar 1,3490 (garis hijau pada grafik) dengan target pertumbuhan menuju level 1,3543 (garis tebal hijau pada grafik). Di sekitar 1,3543, saya berniat untuk keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 30–35 poin ke arah berlawanan dari level tersebut). Pergerakan naik yang kuat pada pound hanya dapat diantisipasi jika pejabat BoE mengambil sikap hawkish. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli pound hari ini jika level 1,3457 diuji dua kali berturut-turut saat indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan memicu pembalikkan pasar ke atas. Pertumbuhan dapat diantisipasi menuju level target 1,3490 dan 1,3543.
Skenario Penjualan
Skenario #1: Saya berencana untuk menjual pound hari ini setelah terbentuk breakout ke bawah level 1,3457 (garis merah pada grafik), yang akan menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama penjual terletak di level 1,3405, tempat saya berencana untuk keluar dari posisi jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 20–25 poin ke arah berlawanan dari level tersebut). Penjual pound akan menunjukkan kehadiran mereka jika data ekonomi Inggris ternyata lemah. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual pound hari ini jika level 1,3490 diuji dua kali berturut-turut saat indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan memicu pembalikkan pasar ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level target 1,3457 dan 1,3405.

Informasi di grafik:
- Garis tipis hijau — entri harga tempat instrumen trading dapat dibeli.
- Garis tebal hijau — level harga yang diantisipasi untuk menempatkan order Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
- Garis tipis merah — entri harga tempat instrumen trading dapat dijual.
- Garis tebal merah — level harga yang diantisipasi untuk menempatkan order Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
- Indikator MACD — saat memasuki pasar, penting untuk mempertimbangkan zona overbought dan oversold.
Catatan: Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar tidak terjebak dalam pergerakan harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk melakukan trading selama rilis berita atau laporan, selalu gunakan order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa order stop loss, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit Anda dengan sangat cepat, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Dan ingat, agar trading Anda sukses, sangat penting untuk memiliki rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang telah saya sajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader harian.