Ulasan Trading Selasa:
Grafik 1 Jam EUR/USD

Pada hari Selasa, pasangan mata uang EUR/USD terus menunjukkan kenaikan, meskipun pergerakannya sepanjang hari sangat lambat, meski banyak laporan makroekonomi dirilis. Di Jerman, terdapat laporan mengenai penjualan ritel, tingkat pengangguran, klaim pengangguran, dan inflasi. Meskipun data tersebut bervariasi, kami percaya bahwa angka inflasi saat ini adalah yang paling krusial. Inflasi di Jerman meningkat lebih dari yang diprediksi, memberikan alasan untuk berharap ada kenaikan inflasi di seluruh kawasan euro. Kenaikan inflasi di zona euro membuat pemotongan suku bunga oleh ECB hampir tidak mungkin dan bahkan membuka peluang untuk kenaikan suku bunga di masa depan. Tentu saja, ini merupakan berita positif bagi euro.
Di sisi lain, kondisi dolar tetap kurang baik. Hari ini menandai awal penutupan pemerintah AS, yang kemungkinan besar tidak akan disambut baik oleh para pelaku pasar. Beberapa laporan ekonomi penting dari AS ada dalam jadwal untuk sisa minggu ini, yang masing-masing bisa menambah risiko bagi dolar.
Grafik 5M EUR/USD

Pada kerangka waktu 5 menit, tiga sinyal jual terbentuk pada hari Selasa, tetapi seperti yang disebutkan, volatilitas sangat lemah. Oleh karena itu, terlepas dari kualitas sinyal, hampir tidak mungkin mengharapkan keuntungan yang berarti. Namun demikian, kerugian juga tidak mungkin terjadi, karena harga gagal mempertahankan level di atas rentang 1.1745–1.1754.
Cara Trading pada Hari Rabu:
Pada kerangka waktu per jam, EUR/USD masih menunjukkan pola penurunan. Situasi makroekonomi dan fundamental secara keseluruhan tetap tidak mendukung dolar AS, sehingga kami tetap tidak melihat adanya kekuatan yang tahan lama pada mata uang ini. Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya, setiap kenaikan USD kemungkinan akan terbatas pada perbaikan teknis—salah satu yang sedang kita lihat saat ini.
Pada hari Rabu, pasangan mata uang ini diperkirakan akan bergerak di sekitar kisaran 1. 1745–1. 1754. Dalam dua hari terakhir, ada empat kali gerakan menjauh dari area tersebut. Setiap pantulan baru dari level ini memberikan kesempatan untuk menjual. Jika terjadi pelanggaran di atas zona ini, maka akan membuka peluang untuk membeli dengan target di 1. 1808. Namun, penting untuk diingat bahwa jadwal makroekonomi minggu ini sangat padat, dan Donald Trump terus memanfaatkan setiap kesempatan untuk melemahkan dolar.
Untuk trading intraday pada grafik 5 menit, rujuk ke level berikut: 1.1354–1.1363, 1.1413, 1.1455–1.1474, 1.1527, 1.1571–1.1584, 1.1655–1.1666, 1.1745–1.1754, 1.1808, 1.1851, 1.1908, 1.1970–1.1988.
Pada hari Rabu, Uni Eropa akan merilis data inflasi untuk bulan September—laporan penting. Di AS, fokus akan tertuju pada ISM Manufacturing PMI (sangat penting) dan laporan ADP yang sedikit kurang berdampak tentang perubahan pekerjaan sektor swasta.
Aturan Inti untuk Sistem Trading:
- Kekuatan Sinyal: Sinyal yang terbentuk dengan cepat, baik itu berupa pantulan atau breakout, cenderung memiliki kekuatan yang lebih tinggi.
- Sinyal Palsu: Jika terdapat dua atau lebih hasil trading yang berada di dekat level yang sama menghasilkan sinyal palsu, maka sinyal berikutnya dari level tersebut sebaiknya diabaikan.
- Pasar Flat: Dalam keadaan pasar yang flat atau datar, pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau bahkan tidak ada sama sekali. Oleh karena itu, disarankan untuk berhenti trading setiap muncul tanda-tanda awal pasar datar.
- Jam Trading: Lakukan pembukaan trading antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS, dan pastikan untuk menutup semua posisi secara manual.
- Sinyal MACD: Di dalam time frame satu jam, lakukan trading berdasarkan sinyal MACD hanya selama periode volatilitas tinggi dan tren yang jelas yang dapat dikonfirmasi oleh garis tren atau kanal tren.
- Level Dekat: Jika terdapat dua level yang terlalu berdekatan (5–20 pips), perlakukanlah lokasi tersebut sebagai zona support atau resistance.
- Stop Loss: Setelah harga bergerak 15 pips ke arah yang diinginkan, atur Stop Loss di dalam titik impas untuk melindungi modal Anda.
Elemen Kunci dalam Grafik:
Level Support dan Resistance: Ini adalah level yang menjadi target untuk membuka atau menutup posisi, dan juga dapat menjadi titik untuk menempatkan order Take Profit.
Garis Warna Merah: Kanal atau garis tren yang menunjukkan arah dan tren saat ini, yang diharapkan menjadi panduan dalam trading.
Indikator MACD (14,22,3): Histogram dan garis sinyal ini berfungsi sebagai sumber tambahan untuk sinyal trading.
Peristiwa dan Laporan Penting: Berbagai peristiwa yang dicatat dalam kalender ekonomi dapat mempengaruhi pergerakan harga secara signifikan. Oleh karena itu, berhati-hatilah atau keluar dari pasar selama rilis berita tersebut untuk menghindari fluktuasi yang tajam.
Para trader pemula dalam Forex perlu menyadari bahwa tidak setiap transaksi akan membawa keuntungan. Sangat penting untuk merumuskan strategi yang terencana dan menerapkan manajemen keuangan yang baik agar dapat mencapai kesuksesan dalam trading jangka panjang.