Ketika membahas lanskap berita AS pada pertengahan Oktober 2025, lebih tepat untuk mencantumkan laporan mana yang TIDAK akan diterbitkan minggu ini — dan jumlahnya akan banyak. Misalnya, kecil kemungkinan pelaku pasar akan melihat data penjualan ritel atau angka produksi industri. Indeks Harga Konsumen juga sangat mungkin tidak akan dipublikasikan.
Jadi, apa yang tersisa? Hanya pidato dari Jerome Powell. Dia bisa saja memberikan panduan kepada pasar di minggu lalu tentang bagaimana Federal Reserve berencana untuk melanjutkan pada akhir bulan, tetapi memilih untuk tidak melakukannya.
Penting untuk diingat bahwa Ketua FOMC secara historis sangat berhati-hati dalam pernyataan publiknya. Penutupan pemerintah terpanjang dalam sejarah AS berlangsung selama 35 hari. Oleh karena itu, masih ada kemungkinan besar bahwa pemerintah akan beroperasi kembali sebelum 29 Oktober, ketika The Fed mengadakan pertemuan kebijakan berikutnya.
Dengan demikian, tidak ada gunanya berspekulasi tentang data apa yang akan ditinjau FOMC atau bagaimana mereka akan bertindak — pasar harus menunggu. Lagi pula, tidak ada yang bisa menuntut jawaban konkret dari Powell sebelum pertemuan.
Akibatnya, saya pikir Powell mungkin tidak akan memberikan sesuatu yang signifikan kepada pasar dalam minggu mendatang juga. Jadi tampaknya pembuat berita utama minggu depan sekali lagi adalah Donald Trump.
Pada hari Jumat, presiden AS mengumumkan tarif tambahan terhadap Tiongkok sebagai tanggapan atas pembatasan Tiongkok terhadap ekspor logam tanah jarang — sumber daya yang sangat bergantung pada AS. Tiongkok berencana untuk merespons Trump dengan cara yang sama, tetapi presiden AS tersebut masih memiliki banyak kartu di tangannya.
Tampaknya perang dagang AS-Tiongkok memasuki fase eskalasi baru. Bagaimanapun, baik Trump maupun Xi Jinping diharapkan membuat pengumuman lebih lanjut yang akan berdampak pada pasar.
Pada titik ini, saya dapat mengatakan bahwa eskalasi baru dalam perang dagang menunjukkan bahwa permintaan terhadap dolar AS akan terus menurun.
Bahkan selama dua minggu terakhir, ada banyak alasan bagi pasar untuk menjual dolar: data pasar tenaga kerja dan aktivitas bisnis di AS tetap lemah, dan penutupan pemerintah bukanlah peristiwa rutin tanpa konsekuensi ekonomi.
Sekarang, memburuknya hubungan AS-Tiongkok yang baru menambah "daftar alasan Oktober" untuk melemahkan dolar.
Struktur Gelombang untuk EUR/USD:
Menurut analisis EUR/USD, instrumen ini terus membentuk segmen tren naik. Struktur gelombang masih sepenuhnya bergantung pada latar belakang berita, terutama keputusan yang dibuat oleh Trump, serta kebijakan domestik dan luar negeri dari pemerintahan Gedung Putih yang baru. Target dari segmen tren saat ini bisa mencapai kisaran 1,2500. Saat ini, gelombang korektif kompleks 4 sedang terbentuk dan mendekati penyelesaian. Struktur gelombang bullish tetap utuh. Oleh karena itu, dalam jangka pendek, saya terus mempertimbangkan hanya posisi long. Menjelang akhir tahun, saya mengharapkan euro naik ke level 1,2245, yang sesuai dengan level Fibonacci 200,0%.
Struktur Gelombang untuk GBP/USD:
Struktur gelombang GBP/USD telah berubah. Kami masih berurusan dengan segmen tren naik yang impulsif, tetapi formasi gelombang internalnya menjadi lebih kompleks. Gelombang 4 berbentuk koreksi tiga gelombang yang rumit, dan panjangnya secara signifikan lebih besar daripada gelombang 2. Saat ini, kami sedang mengamati pembentukan gelombang yang diduga berada dalam pola koreksi tiga gelombang lainnya, yang mungkin segera selesai. Jika ini dikonfirmasi, pergerakan naik instrumen dalam kerangka gelombang global dapat dilanjutkan, dengan target awal di sekitar level 1,3800 dan 1,4000.
Prinsip Inti dari Analisis Saya:
1. Struktur gelombang harus sederhana dan mudah dipahami. Struktur yang kompleks sulit untuk diperdagangkan dan rentan terhadap perubahan.
2. Jika tidak ada keyakinan dalam situasi pasar, lebih baik tidak memasuki pasar.
3. Seseorang tidak pernah bisa memiliki kepastian penuh tentang arah pasar. Selalu gunakan perintah Stop Loss pelindung.
4. Analisis gelombang dapat digabungkan dengan jenis analisis dan strategi trading lainnya.
