Analisis Trading dan Rekomendasi untuk Trading Yen Jepang
Pengujian harga pada 154,10 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak naik dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang valid untuk membeli dolar. Namun, rally kuat pada pasangan ini tidak pernah terwujud.
Pada paruh kedua hari ini, tidak ada laporan ekonomi dari AS, jadi perlu diingat bahwa kemarin, beberapa Demokrat yang cenderung sentris menentang kepemimpinan partai dan mendukung usulan kesepakatan yang bertujuan untuk mengakhiri shutdown pemerintah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hari ini, inisiatif ini akan menuju pemungutan suara akhir.
Pasar mata uang mengamati perkembangan ini dengan cermat, menyadari bahwa hasil pemungutan suara akan menentukan tidak hanya fungsi pemerintah AS, tetapi juga stabilitas ekonomi secara keseluruhan. Jika kesepakatan disetujui, reaksi positif dapat diharapkan dari pembeli aset berisiko, penurunan dolar AS, dan, sebagai hasilnya, pelemahan pasangan USD/JPY.
Namun, bahkan jika hasil menguntungkan, dampak dari shutdown akan terasa selama beberapa waktu. Kembalinya institusi pemerintah ke operasi penuh akan memakan waktu, dan dampak jangka panjang pada kepercayaan para investor terhadap ekonomi AS masih harus dinilai.
Pada saat yang sama, jika usulan tersebut tidak disetujui, permintaan terhadap dolar AS akan tetap ada,terutama pada pasangan USD/JPY.
Mengenai strategi intraday, saya akan terutama mengandalkan skenario #1 dan #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli USD/JPY ketika titik masuk mencapai sekitar 154,29 (garis hijau pada grafik), dengan target pertumbuhan menuju 154,72 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Di sekitar 154,72, saya berencana keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 30–35 poin ke arah sebaliknya dari level tersebut. Kenaikan pasangan ini dapat diantisipasi sebagai bagian dari kelanjutan tren bullish. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai bergerak naik dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY jika level 154,00 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan mengarah pada reversal ke atas. Pertumbuhan dapat diantisipasimenuju level sebaliknya 154,29 dan 154,72.
Sinyal Jual
Skenario #1: Hari ini, saya berencana menjual USD/JPY setelah level 154,00 (garis merah pada grafik) diperbarui, yang seharusnya mengarah pada penurunan cepat pasangan ini. Target utama untuk penjual terletak di 153,54, tempat saya berencana keluar dari posisi jual dan segera membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengantisipasi rebound 20–25 poin dari level tersebut). Tekanan jual pada pasangan ini akan kembali jika shutdown pemerintah AS berakhir. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai bergerak turun dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY jika level 154,29 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengarah pada reversal ke bawah. Penurunan dapat diantisipasimenuju level sebaliknya 154,00 dan 153,54.
Informasi Grafik
- Garis tipis hijau – level masuk tempat instrumen trading dapat dibeli
- Garis tebal hijau – level yang diproyeksikan untuk menempatkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini
- Garis tipis merah – level masuk tempat instrumen trading dapat dijual
- Garis tebal merah – level yang diproyeksikan untuk menempatkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini
- Indikator MACD – saat memasuki pasar, penting untuk mengandalkan zona overbought dan oversold
Catatan Penting
Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat memutuskan untuk masuk ke pasar. Sebelum rilis laporan fundamental penting, sebaiknya tetap di luar pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu tempatkan order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop loss, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan sangat cepat, terutama jika Anda mengabaikan manajemen uang dan trading dengan volume besar.
Dan ingat, agar trading sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.
