Analisis dan rekomendasi trading untuk euro
Pengujian level harga 1,1527 terjadi saat indikator MACD sudah naik secara signifikan di atas garis nol, yang membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak membeli euro.
Akibat dari statistik ekonomi Jerman, euro menerima dorongan positif, yang memungkinkan pasangan ini untuk stabil dan bahkan sedikit menguat terhadap dolar. Namun, terlalu dini untuk membahas pemulihan penuh mata uang Eropa setelah penjualan kemarin. Semuanya akan bergantung pada data baru.
Pada paruh kedua hari ini, data pasar tenaga kerja AS untuk bulan September akan dirilis. Perhatian khusus akan diberikan tidak hanya pada angka aktual, tetapi juga pada arah perubahannya. Membandingkannya dengan periode sebelumnya akan membantu menentukan seberapa serius dampak dari shudown tersebut dan arah apa yang harus diambil oleh Federal Reserve selanjutnya. Selain angka pengangguran dan pekerjaan, data upah akan sangat penting. Kenaikan upah dapat menunjukkan peningkatan inflasi dan mendorong The Fed untuk menghentikan kenaikan suku bunga pada bulan Desember, yang akan memperkuat dolar.
Untuk strategi intraday, saya akan mengandalkan terutama pada skenario No. 1 dan No. 2.
Sinyal Beli
Skenario No. 1: Hari ini, membeli euro dimungkinkan ketika harga mencapai sekitar 1,1539 (garis hijau pada grafik), dengan target naik ke 1,1560. Pada level 1,1560, saya berencana keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 30–35 poin dari titik masuk. Anda dapat mengandalkan pertumbuhan euro hari ini hanya setelah rilis data pasar tenaga kerja AS yang lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik dari sana.
Skenario No. 2: Saya juga berencana membeli euro jika harga dua kali menguji level 1,1521 saat indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan mengarah pada reversal ke atas. Anda dapat mengantisipasi pertumbuhan menuju level berlawanan 1,1539 dan 1,1560.
Sinyal Jual
Skenario No. 1: Saya berencana menjual euro setelah mencapai level 1,1521 (garis merah pada grafik). Target terletak di 1,1495, tempat saya berencana keluar dan segera membeli ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 20–25 poin dari level ini. Tekanan pada EUR/USD akan kembali hari ini jika statistik AS kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun dari sana.
Skenario No. 2: Saya juga berencana menjual euro jika harga dua kali menguji level 1,1539 sementara indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan mengarah pada reversal ke bawah. Penurunan menuju 1,1521 dan 1,1495 dapat diantisipasi.
Apa yang ditunjukkan oleh grafik:
- Garis tipis hijau – level masuk tempat Anda dapat membeli aset
- Garis tebal hijau – tingkat perkiraan untuk menempatkan Take Profit atau mengambil keuntungan secara manual, karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini
- Garis tipis merah – level masuk tempat Anda dapat menjual aset
- Garis tebal merah – tingkat perkiraan untuk menempatkan Take Profit atau mengambil keuntungan secara manual, karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini
- Indikator MACD – saat memasuki pasar, penting untuk memperhatikan zona overbought dan oversold
Penting
Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk. Sebelum laporan fundamental utama dirilis, sebaiknya tetap di luar pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu pasang stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan manajemen uang dan trading dalam volume besar.
Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas seperti yang dijelaskan di atas. Pengambilan keputusan spontan berdasarkan situasi pasar saat ini, sejak awal, adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.
