Analisis dan Saran untuk Trading Euro
Uji harga di 1,1605 bertepatan dengan indikator MACD yang baru mulai bergerak naik dari garis nol, mengonfirmasi titik entri yang tepat untuk membeli euro. Akibatnya, pasangan ini naik lebih dari 20 poin, berhenti tepat di bawah level target di 1,1635.
Euro tampak sepenuhnya mengabaikan realitas ekonomi, menunjukkan ketahanan meskipun ada sinyal negatif. Meskipun data yang cukup lemah tentang kontraksi aktivitas manufaktur Zona Euro, euro terus naik. Perilaku ini bisa didorong oleh minat spekulatif pada mata uang tersebut. Para investor mungkin mengharapkan Bank Sentral Eropa untuk mempertahankan pendekatan menunggu dan melihat untuk memerangi inflasi, meskipun hal itu berdampak negatif pada pertumbuhan ekonomi.
Nantinya hari ini, perhatian pasar akan tertuju pada rilis U.S. ISM Manufacturing PMI. Indikator kunci ini mencerminkan kondisi industri Amerika. Jika nilai ISM aktual melebihi perkiraan, kemungkinan akan mendukung dolar AS, menandakan ketahanan ekonomi dan berpotensi menghalangi para trader yang mengharapkan kebijakan Federal Reserve yang lebih lunak. Sebaliknya, jika indeks jatuh di bawah ekspektasi, hal itu dapat melemahkan dolar, meningkatkan kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi.
Untuk strategi intraday, saya akan terutama mengandalkan Skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli
Skenario #1: Hari ini, beli euro di sekitar 1,1639 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan ke 1,1666. Pada 1,1666, rencanakan untuk keluar dari pasar dan jual euro ke arah sebaliknya, mengharapkan pergerakan 30–35 poin dari titik entri. Pertumbuhan euro yang kuat dapat diharapkan setelah data AS yang lemah. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas nol dan baru mulai naik.
Skenario #2: Beli euro jika harga menguji 1,1615 dua kali sementara MACD berada di zona oversold. Ini membatasi potensi penurunan pasangan dan dapat memicu pembalikan pasar ke atas, dengan pertumbuhan yang diharapkan menuju 1,1639 dan 1,1666.
Sinyal Jual
Skenario #1: Jual euro setelah mencapai 1,1615 (garis merah pada grafik). Targetkan 1,1586, di mana Anda berencana untuk keluar dan segera membeli ke arah sebaliknya (mengharapkan pergerakan kembali 20–25 poin). Tekanan pada pasangan hari ini akan meningkat jika aktivitas manufaktur naik tajam. Penting: Sebelum menjual, pastikan MACD berada di bawah nol dan baru mulai turun.
Skenario #2: Jual euro jika harga menguji 1,1639 dua kali sementara MACD berada di zona overbought. Ini membatasi potensi kenaikan pasangan dan dapat memicu pembalikan ke bawah, dengan penurunan yang diharapkan menuju 1,1615 dan 1,1586.

Catatan Grafik
- Garis hijau tipis – harga masuk untuk membeli instrumen.
- Garis hijau tebal – level yang diharapkan untuk Take Profit atau pengambilan keuntungan manual; pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
- Garis merah tipis – harga masuk untuk menjual instrumen.
- Garis merah tebal – level yang diharapkan untuk Take Profit atau pengambilan keuntungan manual; penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
- Indikator MACD – gunakan zona overbought dan oversold untuk memandu keputusan masuk.
Catatan Penting untuk Pemula:
Trader Forex pemula harus sangat berhati-hati saat memasuki pasar. Sebaiknya hindari masuk sebelum laporan fundamental utama untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam. Jika trading selama rilis berita, selalu gunakan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika trading dalam volume besar tanpa manajemen uang yang tepat.
Ingat: trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini secara inheren adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.