Pada akhir sesi perdagangan kemarin, indeks saham ditutup bervariasi. S&P 500 turun sebesar 0,09%, sementara Nasdaq 100 naik sebesar 0,13%. Dow Jones Industrial Average menurun sebesar 0,38%.
Indeks saham Asia menunjukkan kinerja yang bervariasi karena investor menunggu arahan lebih lanjut mengenai posisi Federal Reserve dalam keputusan suku bunga terakhir tahun ini. Saham perusahaan real estate China naik di tengah optimisme tentang dukungan pemerintah yang potensial. Kontrak berjangka ekuitas AS tetap hampir tidak berubah. Harga perak melanjutkan tren naiknya, sementara obligasi Australia mengalami tekanan jual yang meningkat setelah keputusan bank sentral yang hawkish pada hari Selasa. Harga obligasi Treasury AS tetap stabil setelah penurunan pada hari Selasa ketika data mengungkapkan bahwa lowongan pekerjaan di AS mencapai level tertinggi dalam lima bulan pada bulan Oktober.