Swiss telah menemukan cara yang tak terduga untuk mencapai kesepakatan dengan pemerintahan Trump dan mengurangi tarif 39% yang dikenakan pada ekspornya ke Amerika Serikat. Menurut Financial Times, Bern telah menawarkan Washington sebuah kesepakatan: untuk membeli lebih banyak senjata Amerika, uranium yang diperkaya, dan gas alam cair (LNG), serta melakukan investasi tambahan dalam ekonomi AS.
Perundingan sedang berlangsung, tetapi belum ada hasil yang terlihat. Ketua Kamar Dagang Amerika di Swiss bahkan telah memperingatkan: "Jangan berharap kesepakatan cepat."
Hubungan antara kedua negara menyerupai tango diplomatik: Swiss mencoba menenangkan Trump dengan menawarkan apa yang benar-benar ia hargai – uang dan kontrak pertahanan. Presiden AS sendiri tampaknya tidak terlalu terkesan dengan rencana untuk meminimalkan defisit perdagangan, yang ia bahas dalam percakapan baru-baru ini dengan pemimpin Swiss tersebut. Kesediaan Swiss untuk membeli lebih banyak senjata Amerika tampaknya merupakan semacam "hadiah" sebagai tanggapan atas tarif tersebut.
Sementara itu, emas dan farmasi tetap tidak tersentuh tarif. Tampaknya, tidak ada yang mau ikut campur dalam bisnis tambang emas atau farmasi.
Bagaimanapun, sementara Swiss mencoba meredam kebijakan perdagangan Trump yang berapi-api dengan proposal yang menggerogoti anggaran AS, kedua belah pihak tetap melanjutkan dialog mereka. Untuk sementara, nada pembicaraan ini lebih menyerupai isyarat hati-hati daripada kesepakatan yang berani.
