Presiden AS Donald Trump menyapa karyawan McDonald's, memuji pencapaian dan pengaruh raksasa makanan cepat saji tersebut terhadap perekonomian global. Ia menyebut McDonald's sebagai salah satu perusahaan terhebat dalam sejarah, menekankan bahwa para karyawannya mewakili hati dan jiwa perusahaan legendaris ini, yang telah meraih penghormatan dan pengakuan dunia.
Didirikan pada tahun 1940 oleh dua bersaudara Dick dan Mac McDonald, McDonald's membuka restoran pertamanya di San Bernardino, California. Delapan tahun kemudian, perusahaan ini memelopori prinsip-prinsip kunci konsep makanan cepat saji, merevolusi industri makanan, dan membangun jaringan global yang hadir di lebih dari 100 negara. Selama delapan dekade berbisnis, McDonald's telah menjadi identik dengan kualitas, keterjangkauan, dan keandalan di mata konsumen di seluruh dunia.
Pada tahun 2022, perusahaan tersebut terpaksa keluar dari pasar Rusia karena pecahnya konflik militer di Ukraina. Pemerintah Rusia, termasuk Menteri Keuangan Anton Siluanov, menganggap keputusan ini bermotif politik. Restoran utama tersebut digantikan oleh jaringan baru bernama "Vkusno — i Tochka", yang didirikan oleh pengusaha Alexander Govor. Para pengusaha domestik memperkirakan bahwa McDonald's akan membutuhkan investasi finansial yang signifikan dan menghadapi tantangan yang cukup besar untuk kembali ke pasar Rusia.
Pernyataan Trump kepada karyawan McDonald's menyoroti pengakuannya terhadap peran bisnis swasta dalam mendorong perekonomian AS dan pentingnya perusahaan besar dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong kesejahteraan masyarakat.
