Kepala eksekutif Alibaba, Jack Ma, sedang mengalami masa sulit. Belum lama ini, dia berani mengkritik pemerintahan otoriter China. Bagi pebisnis yang brilian, langkah ini sepertinya tidak bijaksana. Setelah membuat komentar tajam tentang regulator keuangan dan kebijakan partai yang berkuasa, pengusaha itu diprediksi jatuh.
Anehnya, Jack Ma telah menghilang dari mata publik selama berbulan-bulan. Alhasil, saham perseroan mulai menyusut dengan cepat. Konfrontasi dengan pemerintah tidak luput dari perhatian. Banyak pemegang saham Alibaba mulai perlahan-lahan menjual saham Alibaba dari portofolionya. Menurut Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC), pendiri Microsoft Bill Gates adalah orang pertama yang memutuskan untuk melepas semua saham yang dimilikinya di raksasa e-commerce China, Alibaba. Bill & Melinda Gates Foundation Trust mengungkapkan bahwa mereka menjual 552.383 tanda terima penyimpanan Alibaba Amerika.
Saham tersebut dijual dengan harga $128,56 juta. Secara keseluruhan, yayasan filantropi tersebut memperoleh $21,13 juta melalui kepemilikan saham Alibaba. Perwakilan yayasan mengatakan bahwa sehubungan dengan kejadian baru-baru ini, perlu meninjau portofolionya dan membuang beberapa saham. Yayasan Bill & Melinda Gates juga menjual semua saham Uber dan setengah dari saham Apple.