Utama Kuotasi Kalendar Forum
flag

FX.co ★ JPMorgan: Pandemi Virus Corona Akan Segera Berakhir

back back next
Humor Forex:::2021-03-05T13:28:53

JPMorgan: Pandemi Virus Corona Akan Segera Berakhir

Menurut estimasi JPMorgan, akhir pandemi COVID-19 sudah di depan mata. Menurut para analis pandemi akan sepenuhnya surut dalam dua bulan.

Pakar JPMorgan optimis terhadap prospek masa depan karena mereka yakin pada hasil vaksinasi yang mengesankan. Vaksinasi massal tersebut diharapkan dapat menekan penyebaran virus ke seluruh dunia sehingga dapat mengurangi jumlah kasus baru. Oleh karena itu, pandemi kemungkinan akan berakhir pada akhir Maret-awal April 2021. Marko Kolanovic, Kepala Strategi Kuantitatif dan Turunan Makro di JPMorgan Chase, percaya bahwa penurunan jumlah kasus baru dan perkembangan vaksinasi menjadi faktor utama yang akan memengaruhi akhir pandemi. Namun, para ahli kesehatan dan ahli epidemiologi, termasuk dari Komisi Eropa, berpendapat sebaliknya. Mereka memperkirakan bahwa pandemi akan hilang pada akhir musim panas.

Pakar kesehatan berpendapat bahwa jenis baru virus corona yang berasal dari Inggris adalah penghambat utama pemulihan ekonomi global. Beberapa ahli virologi bahkan berasumsi bahwa varian baru mungkin memiliki resistansi terhadap antibodi dan vaksin, yang merangsang sistem kekebalan. Jika demikian, dunia akan kembali menghadapi lonjakan jumlah kasus baru dan kenaikan jumlah kematian. Oleh karena itu, banyak ahli yang tidak terburu-buru membuat prediksi apa pun. Namun, sebagian besar prakiraan bersifat negatif. Para ahli tidak mengecualikan gelombang keempat virus corona selama musim semi. Namun, JPMorgan yakin bahwa berkat vaksinasi, kekebalan alami, musiman, dan faktor lainnya, gelombang baru virus ini dapat dikelola. Jenis virus Inggris tidak akan memengaruhi penurunan atau peningkatan aktivitas penyakit, bank tersebut menekankan.

Menurut Marko Kolanovic, dampak vaksinasi terhadap wabah ini sangat besar. Berkat imunisasi, virus corona akan turun dalam 40-70 hari. Pakar lain berpendapat bahwa JPMorgan menawarkan skenario yang indah, dengan mengabaikan banyak faktor. Misalnya, kemajuan vaksinasi dapat dirusak oleh tindakan jaga jarak yang lemah, pasokan vaksin yang terganggu, perbedaan tingkat vaksinasi antar negara, dan ketimpangan sosial di sejumlah wilayah.

Bagikan artikel ini:
back back next
loader...
all-was_read__icon
Anda telah menyaksikan semua publikasi
terbaik saat ini.
Kami sudah mencari sesuatu yang menarik untukmu...
all-was_read__star
Baru saja diterbitkan:
loader...
Publikasi lebih baru...