FX.co ★ Angka Inflasi Hong Kong Menurun Secara Tak Terduga Pada Bulan April

Inflasi harga konsumen Hong Kong mereda secara tak terduga pada bulan April untuk mencapai level terendah dalam tiga bulan, informasi ini didapatkan dari data yang dirilis oleh Departemen Sensus dan Statistik pada hari Senin. Harga konsumen naik 1.3 persen tahun ke tahun di bulan April, lebih lambat dari kenaikan 1.7 persen di bulan Maret. Para ekonom sendiri telah memperkirakan inflasi akan meningkat menjadi 1.9 persen. Mengeliminasi efek dari semua tindakan bantuan satu kali dari pemerintah, inflasi yang mendasarinya juga turun ke angka 1.6 persen di April dari sebelumnya sebesar 1.7 persen di bulan Maret. Tren penurunan inflasi terbaru terutama disebabkan oleh melambatnya kenaikan harga bahan makanan pokok, khususnya sayuran segar. Harga makanan pokok tumbuh 5.2 persen per tahun di bulan April dan harga pakaian serta alas kaki naik 3.6 persen. Biaya transportasi meningkat 1.8 persen, sementara biaya perumahan mencatat penurunan sebesar 0.6 persen. Pada skala bulanan, harga konsumen turun 0.2 persen di bulan April. "Ke depannya, sementara tekanan harga eksternal diperkirakan akan tetap intensif mengingat peningkatan inflasi di banyak negara ekonomi utama, inflasi keseluruhan akan tetap moderat dalam waktu dekat karena tekanan biaya domestik sebagian besar tetap ringan," ungkap juru bicara pemerintah.