Zalando (ZLNDY) telah mengumumkan bahwa mereka mengubah strateginya untuk menciptakan ekosistem e-commerce fesyen dan gaya hidup terkemuka di Eropa, dengan fokus pada dua sektor pertumbuhan: Business-to-consumer (B2C) dan Business-to-business (B2B). Perusahaan menyatakan bahwa pergeseran ke model ekosistem ini merupakan langkah besar dari strategi platform mereka saat ini.
Robert Gentz, co-CEO Zalando, mengatakan, "Tujuan kami di sektor B2C adalah untuk meningkatkan kualitas pengalaman, produk, dan konten yang dipersonalisasi yang kami tawarkan kepada 50 juta pelanggan kami di Eropa, dengan fokus pada gaya hidup mereka dan memberikan inspirasi dan hiburan. Di sektor B2B, tujuan kami adalah untuk meningkatkan kinerja para mitra dan pedagang kami baik di dalam maupun di luar Zalando dengan memanfaatkan infrastruktur logistik, perangkat lunak, dan layanan kami yang luar biasa."
Selain segmen B2C, mulai tahun 2024, perusahaan juga akan melaporkan data untuk sektor B2B. Dengan pendekatan ganda ini, Zalando membayangkan dapat menguasai sekitar 15 persen pasar fesyen Eropa, yang bernilai 450 miliar euro, dalam jangka panjang. Perusahaan ini bertujuan untuk mencapai tingkat pertumbuhan tahunan gabungan sebesar 5-10% untuk volume barang dagangan kotor dan pendapatan selama setengah dekade ke depan.