Menyusul kenaikan moderat pada sesi perdagangan sebelumnya, obligasi pemerintah mengalami pertumbuhan lebih lanjut pada hari Rabu. Harga obligasi mengalami kenaikan pada perdagangan pagi hari dan tetap tinggi secara konsisten sepanjang sore hari. Akibatnya, suku bunga obligasi bertenor 10 tahun, yang berkorelasi terbalik dengan harganya, turun 3,8 basis poin menjadi 4,196%.
Obligasi pemerintah terus mendapatkan keuntungan dari sentimen positif mengenai tren suku bunga setelah pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve baru-baru ini. Meskipun Federal Reserve tidak mengubah suku bunga seperti yang diantisipasi secara luas, para pejabat masih memproyeksikan tiga kali penurunan suku bunga di tahun ini. Setelah pengumuman ini, terjadi peningkatan probabilitas penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan Juni menjadi 63,5% menurut FedWatch Tool CME Group.
Pasar obligasi tetap sangat optimis karena lelang obligasi Treasury tujuh tahun senilai $43 miliar pada bulan ini menunjukkan permintaan yang sedikit lebih tinggi dari rata-rata. Lelang obligasi bertenor tujuh tahun ini menghasilkan imbal hasil yang tinggi yaitu 4,185% dengan rasio bid-to-cover sebesar 2,61, sedikit lebih tinggi daripada rata-rata rasio 2,55 dari sepuluh lelang obligasi bertenor tujuh tahun sebelumnya. Rasio bid-to-cover menunjukkan tingkat permintaan dengan menunjukkan jumlah penawaran untuk setiap dolar sekuritas yang dijual.
Perdagangan pada hari Kamis mungkin akan dipengaruhi oleh respon terhadap laporan klaim pengangguran mingguan, aktivitas bisnis Chicago, dan angka penjualan rumah yang tertunda. Sebuah laporan yang merinci pendapatan dan pengeluaran pribadi yang terdiri dari indeks inflasi, yang konon lebih disukai oleh Federal Reserve, juga dijadwalkan akan dirilis ketika pasar ditutup pada hari Jumat Agung. Ketua Federal Reserve Jerome Powell juga akan tampil dalam sebuah diskusi yang dimoderatori di Konferensi Makroekonomi dan Kebijakan Moneter Federal Reserve Bank of San Francisco selama liburan.
