Pasar saham India melonjak pada hari Jumat, mencerminkan indikator-indikator yang solid dari pasar internasional setelah angka-angka inflasi AS sebagian besar sesuai dengan prediksi. Sementara itu, inisiatif diplomatik untuk mencapai gencatan senjata dan perjanjian pembebasan sandera di Gaza juga mendukung pasar.
Bank-bank menjadi pencetak keuntungan terbesar, didorong oleh laporan laba yang optimis dari berbagai bank swasta. Indeks S&P BSE Sensex menutup sesi dengan kenaikan 941,12 poin, atau 1,28 persen, pada 74.671,28. Kenaikan ini dipengaruhi oleh ekuitas AS, menandai reli mingguan terbaik di tahun 2024 setelah laporan pendapatan yang luar biasa dari perusahaan teknologi seperti Alphabet dan Microsoft, ditambah dengan data inflasi yang meyakinkan yang tidak memiliki kejutan besar.
Indeks NSE Nifty yang lebih luas ditutup lebih tinggi sebesar 223,45 poin, atau 1 persen, pada 22.643,40. Saham ICICI Bank melonjak 4,4% setelah pemberi pinjaman swasta ini mengumumkan kenaikan 17% pada laba kuartal keempat dan meningkatkan pengeluaran untuk teknologi informasi dan keamanan cyber.
Bank-bank lain seperti SBI, IndusInd Bank, dan Axis Bank juga mengalami kenaikan hampir 3 persen. Di sisi lain, HCL Technologies mengalami penurunan 5,8 persen karena lemahnya perkiraan tahun fiskal 2025.
Apollo Hospitals Enterprise mengalami penurunan sebesar 4,7 persen setelah perusahaan ekuitas swasta, Advent International, mengkonfirmasi bahwa mereka akan menginvestasikan hampir 297 juta dolar AS (atau sekitar 24,75 miliar rupee) pada divisi mereka, Apollo HealthCo.
