Seperti yang dilaporkan oleh Statistik Korea pada hari Selasa, produksi industri di Korea Selatan mengalami penurunan sebesar 2,1% pada basis penyesuaian musiman selama bulan Maret. Hal ini terjadi setelah mengalami kenaikan 3,1% di bulan Februari.
Industri yang mengalami penurunan paling signifikan adalah industri pertambangan dengan penurunan sebesar 3,2% dan industri jasa dengan penurunan sebesar 0,8%. Selain itu, penurunan juga terjadi pada sektor grosir dan ritel, serta sektor penginapan dan restoran.
Di sisi positif, peningkatan sebesar 1,6% tercatat pada penjualan ritel, terutama didorong oleh penjualan yang lebih tinggi pada makanan, minuman, dan mobil penumpang.
Terdapat penurunan yang signifikan sebesar 6,6% pada investasi di bidang fasilitas karena berkurangnya investasi di bidang mesin dan peralatan transportasi. Sektor peralatan konstruksi juga mengalami penurunan, sebesar 8,7%, sebagian besar disebabkan oleh penurunan pekerjaan konstruksi dan teknik sipil.