Pasar saham India mengalami kenaikan signifikan pada hari Selasa, didorong oleh penurunan harga minyak dari puncaknya baru-baru ini dan perkembangan politik yang menguntungkan BJP dibandingkan dengan Kongres Nasional India selama fase kedua penghitungan suara di Haryana. BJP memimpin dengan 50 kursi, sedangkan Kongres tertinggal dengan 35 kursi.
Harga minyak turun hampir 2% selama jam perdagangan Eropa setelah Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional China mengumumkan rencana untuk langkah-langkah stimulus ekonomi lebih lanjut, meskipun detailnya masih minim. Perkembangan ini, bersama dengan berkurangnya kekhawatiran tentang potensi gangguan pasokan minyak, memberikan sedikit kelegaan bagi investor. Para pelaku pasar dengan cermat mengamati informasi lebih lanjut tentang kemungkinan respons Israel terhadap Iran.
Analis menyarankan bahwa serangan terhadap fasilitas minyak Iran tidak mungkin terjadi, dan jika Israel mengarahkan fokusnya ke tempat lain, harga minyak bisa mengalami penurunan signifikan.
Indeks BSE Sensex yang terdiri dari 30 saham naik 584,81 poin, atau 0,72%, berakhir di 81.634,81, menjelang pengumuman kebijakan moneter Reserve Bank of India (RBI) yang diharapkan pada hari Rabu. Sementara itu, indeks NSE Nifty yang lebih luas naik 217,40 poin, atau 0,88%, ditutup pada 25.013,15.
Trent, yang naik hampir 8%, memimpin kenaikan setelah peluncuran merek berlian buatan laboratorium barunya 'Pome'. Mahindra & Mahindra, Adani Ports, Adani Enterprises, dan BEL juga menunjukkan kinerja kuat, mencatatkan kenaikan 4-5%.