Stellantis telah memulai penarikan lebih dari 21.000 SUV crossover hybrid di Amerika Serikat karena potensi masalah dengan mekanisme pedal rem.
Pabrikan mobil ini mengungkapkan perkembangan ini pada hari Rabu, menyatakan bahwa penarikan ini mempengaruhi sekitar 21.069 model spesifik dari kendaraan Dodge Hornet dan Alfa Romeo Tonale tahun 2024-2025.
Kekhawatiran muncul dari kemungkinan bahwa "pedal rem dapat runtuh, yang mengakibatkan hilangnya fungsi rem," jelas perusahaan tersebut.
Laporan menunjukkan bahwa ada 15 insiden di seluruh dunia yang terkait dengan cacat ini, termasuk satu kecelakaan. Namun, Stellantis melaporkan bahwa tidak ada cedera yang terjadi.
Pemilik kendaraan yang terkena dampak akan menerima pemberitahuan melalui surat sebagai bagian dari proses penarikan. Stellantis mendorong para pemilik ini untuk mematuhi dengan ketat instruksi yang diberikan dalam pemberitahuan penarikan mereka. Solusi, yang melibatkan penguatan pedal rem, akan disediakan tanpa biaya.
Sementara itu, jika mengalami masalah ini saat mengemudi, pabrikan menyarankan untuk menggunakan rem parkir elektronik yang terletak di konsol tengah dengan menariknya ke atas dan menahannya untuk menghentikan kendaraan dengan aman.