Ekspor non-migas Singapura mengalami penurunan signifikan pada bulan September 2024. Data terbaru yang diperbarui pada 17 Oktober 2024 menunjukkan bahwa tingkat ekspor non-migas mencapai angka 2,70%, turun jauh dari 10,70% yang tercatat pada bulan Agustus 2024. Ini merupakan perubahan drastis yang mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh negara-kota dalam mempertahankan pertumbuhan ekspor.
Penurunan ini mungkin mencerminkan berbagai faktor, termasuk perubahan permintaan global serta dinamika pasar yang sedang berlangsung. Dalam perbandingan tahunan (Year-over-Year), angka September 2024 menunjukkan penurunan tajam dari posisi Agustus terhadap bulan yang sama di tahun sebelumnya.
Situasi ini dapat memberikan implikasi signifikan bagi ekonomi Singapura, yang bergantung pada perdagangan internasional sebagai salah satu pilar utamanya. Para pengamat pasar dan ekonom kini tengah mengamati langkah selanjutnya dari pemerintah dan industri untuk mengatasi perubahan ini dan mengembalikan tren level ekspor non-migas ke arah yang lebih stabil dan positif.