Futures saham AS mengalami periode stabilisasi pada hari Rabu ketika investor mengalihkan fokus mereka ke pengumuman kebijakan Federal Reserve yang akan datang. Bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga yang ada. Para pelaku pasar sangat tertarik pada pembaruan triwulanan dari Fed mengenai proyeksi suku bunga, serta penilaiannya terhadap pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan tingkat pengangguran. Ini terjadi setelah S&P 500 dan Nasdaq Composite mengalami penurunan masing-masing sebesar 1,07% dan 1,71% pada hari Selasa, mengganggu kenaikan dua hari, sementara Dow turun sebesar 0,62%. Penjualan besar-besaran ini terutama dipimpin oleh saham teknologi, dengan penurunan signifikan tercatat pada Nvidia (-3,4%), Meta Platforms (-3,7%), Netflix (-2,1%), Palantir (-4%), dan Broadcom (-3%). Saham Tesla juga merosot sebesar 5,3%, setelah RBC Capital Markets menurunkan target harga yang direvisi, yang mengaitkan penyesuaian tersebut dengan meningkatnya persaingan dalam sektor kendaraan listrik. Selama empat minggu terakhir, saham AS menghadapi tekanan turun akibat meningkatnya ketegangan perdagangan global dan kekhawatiran yang meningkat tentang potensi resesi di AS.