Pada tanggal 19 Maret 2025, data terbaru menunjukkan bahwa inventori minyak mentah di Cushing, Oklahoma, Amerika Serikat, kembali mengalami penurunan. Angka terbaru mencatat penurunan sebesar -1.009 juta barel, sedikit membaik dibandingkan dengan indikator sebelumnya yang mencapai -1.228 juta barel.
Penurunan stok di Cushing, yang merupakan salah satu pusat penyimpanan minyak terbesar di Amerika, sering kali dipandang sebagai indikator penting dalam pasar minyak mentah global. Meski begitu, laju penurunan ini tampaknya mulai melambat sedikit dibandingkan dengan periode sebelumnya, yang bisa memberikan pengaruh terhadap harga minyak dunia.
Dalam konteks yang lebih luas, penurunan inventori ini bisa menjadi refleksi dari dinamika permintaan dan penawaran yang lebih kompleks, termasuk tren konsumsi energi serta kondisi ekonomi global saat ini. Para pelaku pasar dan analis akan terus memantau perkembangan ini guna menilai dampaknya terhadap pasar minyak mentah ke depannya.
