Pada tanggal 10 April 2025, data terbaru menunjukkan adanya penurunan yang signifikan dalam cadangan devisa bersih Turki. Indikator terbaru ini menunjukkan bahwa cadangan devisa negara tersebut kini berada pada angka 48,70%, dibandingkan sebelumnya yang berada di 56,08%.
Perubahan ini mencerminkan adanya dinamika ekonomi yang sedang dihadapi Turki dalam beberapa waktu terakhir. Penurunan cadangan devisa bisa menjadi tantangan bagi stabilitas ekonomi negara, terutama dalam menghadapi fluktuasi mata uang dan potensi kebutuhan pembiayaan eksternal.
Pengamat ekonomi berpendapat bahwa diperlukan langkah-langkah strategis untuk menanggulangi situasi ini, seperti penguatan kebijakan moneter dan fiskal. Pemerintah Turki kemungkinan akan mengambil tindakan untuk menstabilkan cadangan devisa agar dapat mendukung perekonomian domestik dan menjaga kepercayaan pasar internasional terhadap kemampuan ekonomi Turki dalam jangka panjang.