Pada hari Selasa, Indeks Nikkei 225 naik sebesar 2,1% untuk melampaui 38.400, sementara Indeks Topix yang lebih luas meningkat sebesar 1,8% mencapai 2.790. Kenaikan saham Jepang ini menandai puncak yang belum terlihat dalam beberapa bulan, didorong oleh reli kuat di Wall Street. Momentum positif ini mengikuti kesepakatan antara AS dan China untuk sementara mengurangi tarif, meredakan kekhawatiran akan konflik perdagangan yang berkepanjangan dan menurunkan prospek penurunan ekonomi global. Dalam perkembangan terkait, Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba menyatakan bahwa Jepang tetap teguh untuk tidak menerima kesepakatan perdagangan awal dengan AS kecuali jika mencakup ketentuan mengenai sektor otomotif, khususnya mendesak Washington untuk menghapus tarif 25% pada kendaraan Jepang. Secara bersamaan, ringkasan pendapat terbaru dari Bank of Japan menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan cenderung mengambil pendekatan hati-hati, menyoroti ketidakpastian signifikan terkait pertumbuhan ekonomi dan stabilitas harga. Performa menonjol di pasar termasuk Disco (+3,2%), Mitsubishi UFJ (+4,9%), Advantest (+2,4%), Tokyo Electron (+4,7%), dan Toyota Motor (+4,3%).