Indeks dolar tetap mendekati puncak bulanan, melayang di sekitar 101,6 pada hari Selasa, setelah mengalami kenaikan lebih dari 1% pada sesi sebelumnya. Kenaikan ini terjadi setelah pengumuman bahwa Amerika Serikat dan China telah mencapai kesepakatan sementara untuk mengurangi tarif, sehingga meredakan kekhawatiran resesi. Setelah negosiasi yang produktif di Swiss selama akhir pekan, baik Washington maupun Beijing sepakat untuk menurunkan tarif mereka menjadi 30% dan 10% masing-masing, untuk jangka waktu 90 hari. Menteri Keuangan Scott Bessent menguraikan rencana untuk diskusi lebih lanjut dengan perwakilan China dalam beberapa minggu mendatang, dengan tujuan untuk mengeksplorasi perjanjian perdagangan yang lebih komprehensif. Pengurangan tarif ini telah menanamkan kembali kepercayaan pada dolar, yang sebelumnya tertekan awal tahun ini karena kekhawatiran bahwa kebijakan perdagangan Presiden Trump mengurangi daya tarik aset Amerika. Investor kini berfokus pada laporan inflasi konsumen yang akan datang untuk mendapatkan wawasan tentang bagaimana kondisi tarif yang direvisi telah mempengaruhi harga.